Mohon tunggu...
Reza Pahlevi
Reza Pahlevi Mohon Tunggu... Administrasi - Laki-Laki

Beribadah, Bekerja, Bersyukur

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kelas Jauh

3 September 2021   23:17 Diperbarui: 3 September 2021   23:29 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kami lancang

kami terbuang

segerombolan orang yang dianggap bodoh

kerap melanggar aturan dengan ceroboh

Tidak puas dengan aturan

kami langgar dengan perlawanan

Kalian selalu perintah

perintah yang membuat kami susah

itu sebab kami selalu membantah

Suara-suara kami dianggap sumbang

seperti bising yang berlalu-lalang

tidak diberi solusi

dengan titah alasan nanti

mereka bilang kami tidak berprestasi

padahal mereka menghadapi kami dengan frustasi

Kemudian kami diasingkan jauh

terasing di kelas jauh, tanah dan airnya yang paling keruh

sesungguhnya mereka mengeluh, karena kami sangat kacau dan gaduh

mereka anggap kami ancaman

berdalih merusak ketentraman

justru kami membangun persahabatan

menjalin ikatan

membina kekuatan

tanpa ada perpecahan

untuk terus melakukan perlawanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun