Penjabaran Strategi Alokasi tersebut antara lain: 50 persen anggaran untuk kebutuhan pokok, 30 persen untuk pembayaran utang, 10 persen untuk tabungan atau investasi dan 10 persen sisanya untuk dana darurat.
Memang banyak strategi pengelolaan keuangan dan alokasi pendapatan bulanan menurut beberapa ahli, tinggal pencet tombol dan browsing di internet akan ketemu banyak clue strategi alokasi penghasilan. Akan tetapi, hampir semua strategi secara umum menyarankan apabila utang tidak boleh lebih dari 30 persen proporsi dari penghasilan bulanan kita.Â
Resiko jika kita berani memiliki utang dengan cicilan lebih dari 30 persen penghasilan setiap bulan, maka tidak dipungkiri kemungkinan kondisi "labil ekonomi" dalam  Pengelolaan Keuangan Pribadi bisa terjadi.
Nasihat Bijak untuk yang mau berhutang adalah "Bergayalah sesuai dengan Dompetmu!". Jangan memaksakan sesuatu yang belum waktunya untuk kamu miliki.Â
Belajarlah sedikit bersabar dan tetap tekun bekerja dengan motivasi yang tetap selalu terjaga. Prioritaskan 'kebutuhan' dan bukan 'keinginan'. Berdoalah kepada Tuhan setiap saat dan waktu karena sesungguhnya Dialah sumber segala rezeki.
Semoga tulisan kali ini membawa manfaat (RE).
Referensi:
Zapfinance.co.id, "Syarat Utang yang Sehat", Akses: https://zapfinance.co.id/syarat-utang-yang-sehat/ Tanggal 19 Januari 2022 Pukul 10:39 PM.
Cermati.com, "Mengenal utang sehat dan layak dalam Keuangan", Akses: https://www.cermati.com/artikel/mengenal-utang-sehat-dan-layak-dilakukan-di-dalam-keuangan Tanggal 19 Januari 2022 Pukul 10:42 PM.
Harnas.co, "Rasio Utang yang Ideal", Akses: http://harnas.co/2019/03/10/rasio-utang-yang-ideal Tanggal 19 Januari 2022 Pukul 10:46 PM.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI