Mohon tunggu...
Repa Kustipia
Repa Kustipia Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Gastronomist (Gastronome)

Membahas Gastronomi di @gastrotourism_academy Berhenti Menjadi Ahli Gizi (Nutritionist Registered) di tahun 2021. Bertransformasi Menjadi Antropolog Pangan dan Mengisi Materi Antropologi Pangan di Youtube : Center for Study Indonesian Food Anthropology Selengkapnya kunjungi tautan : https://linktr.ee/repakustipia

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Melirik Kembali Komoditas Salak Manonjaya untuk Ketahanan Iklim, Bukan Sekadar Komoditas Pangan Biasa

2 Juli 2024   10:31 Diperbarui: 2 Juli 2024   14:57 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumentasi pribadi

Sumber Video : Youtube Gastro Tourism Academy (dokumentasi pribadi) 

Salak Manonjaya untuk Masa Depan Lingkungan Berkelanjutan 

Apa yang terpikirkan oleh manusia ketika lahan-lahan produktif berubah menjadi bangunan yang sesak dan tanpa makanan bahkan udara yang kotor ? 

Kajian Poverty and Conservation: Landscape, People, and Power yang dikompilasikan oleh para peneliti dari IUCN menginformasikan bahwa penyebab kemiskinan struktural adalah hilangnya alih fungsi lahan, keterlibatan penguasa, dan tersingkirnya manusia dari beberapa sektor alami seperti pertanian,peternakan, lingkungan dan ekologi di mana hal ini secara sejarah membuktikan cara bertahan hidup yang disediakan alam, namun adanya alih fungsi lahan semua aset-aset alam menjadi berbayar karena adanya manajemen yang timpang. 

Refleksi dari kajian ini terhadap komoditas Salak Manonjaya masih memiliki harapan untuk tetap ditanam dan diperbanyak selain menopang fungsi ekologis, manusia selalu memiliki daya kreativitas tak terbatas untuk tetap mengolahnya kembali yang disesuaikan dengan kebutuhan terlebih sektor makanan fungsional (untuk kesehatan) dan pengobatan, hal ini masih dibutuhkan sebagai harapan peningkatan kualitas hidup. 

Kapan terakhir kali merasakan buah salak? Sudah pernah coba komoditas Salak Manonjaya? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun