Mohon tunggu...
Reny Gito
Reny Gito Mohon Tunggu... -

My name is Reny. Blitar itu adalah Kota kelahiranku

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kuliah Pakai Sepatu Rusak

5 November 2014   15:54 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:35 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tak mengapa bu, saya masih bisa pergi ke kampus pakai sandal."Jawabku dengan seulas senyum.

Memakai sandal jepit ke kampus tidak menyurutkan niat dan langkahku. Seperti tidak terjadi apa-apa, aku melangkah dengan pasti. Walau tak sedikit yang melihatku dengan senyum dan aku pun membalasnya dengan senyuman ramah tanpa berfikir panjang mereka sebenarnya senyum karena aku pakai sandal jepit.

Karena aku gak mau banyak fikiran jadi aku positif thinking saja. Sampai akhirnya aku berada di pintu masuk kampus, banyak petugas UT disana dan aku bergegas masuk ke dalam agar tidak ada petugas yang memanggilku.

Alhamdulillah akhirnya selamat aku sampai ruangan hehehe.

Kurang 10 menit ujian dimulai baru aku pakai sepatuku, alhamdulillah kejadian barusan tidak mengganggu fikiranku dan aku bisa fokus mengerjakan UAS.

Setelah ujian selesai inilah hal yang membuatku haru. Mau tidak mau aku harus mengumpulkan LJU ke depan kelas tuk diserahkan pada pengawas.

Ketok-ketok tedengar jelas suara sepatuku berbunyi karena lemnya emang lepas jadi bagian sepatu yang belakang tidak bisa diangkat dan akhirnya timbulah bunyi seperti itu.

Pelan-pelan aku melangkah maju karena kalau semakin dipaksakan bunyinya semakin gak karuan hihihi.

Padahal sebelumnya aku gak pernah ngalamin hal seperti ini.

Alhamdulillah LJU sudah terkumpul dan sekarang waktunya istirahat walau hanya 15 menit lumayan tuk merefresh otak . Berbincang dengan teman sebelah. "Mbk susi, tadi aku waktu ngumpulin LJU terdengar suara aneh gak?". Aku berusaha membuka percakapan dengan mbk yang duduk di sampingku.

"Iya mbk, tadi ada suara aneh ketok-ketok gitu sih." Ungkapnya lugas. Aku langsung nyengir mendengar jawabanya. "Sebenarnya itu adalah suara sepatuku mbk, lemnya yang bawah copot separoh jadi mengeluarkan suara ketok-ketok hehehehe ". Jawabku dengan sedikit becanda agar suasana yang tegang berubah jadi canda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun