Mohon tunggu...
Rengga Yudha Santoso
Rengga Yudha Santoso Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer and Writer from STKIP PGRI NGANJUK

Yang biasa bilang "Salam LITERASI" seharusnya perlu introspeksi sejauh mana berliterasi, apa jangan-jangan hanya sekedar ucapan tanpa aktualisasi agar mendapat apreasiasi?" - Rengga Yudha Santoso (a.k.a halalkiri)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Antara Takhayul dan Teknologi: Menimbang Risiko dan Manfaat Cek Khodam Online Bagi Kesehatan Mental

8 Juli 2024   19:35 Diperbarui: 9 Juli 2024   03:21 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salah satu risiko utama adalah ketergantungan psikologis. Ketika seseorang terlalu mengandalkan khodam untuk setiap keputusan penting dalam hidup, kemampuan mereka untuk berpikir kritis dan mengambil tindakan mandiri dapat terkikis. Hal ini dapat mengarah pada perasaan ketidakberdayaan dan kurangnya kontrol atas hidup mereka sendiri.

Potensi Penipuan

Kurangnya regulasi yang jelas di platform cek khodam online membuka peluang bagi penipuan. Banyak individu yang rentan secara finansial dan emosional menjadi korban praktik-praktik curang ini. Akibatnya, mereka tidak hanya kehilangan uang tetapi juga mengalami trauma emosional yang mendalam.

Stigma Sosial

Kepercayaan pada khodam masih dianggap tabu di banyak kalangan. Mengakses layanan cek khodam online dapat menyebabkan individu merasa terisolasi dan distigmatisasi oleh masyarakat. Stigma ini dapat memperburuk masalah kesehatan mental yang sudah ada atau bahkan memicu gangguan baru seperti depresi dan kecemasan.

Dampak pada Kepercayaan Diri

Hasil cek khodam online yang negatif atau tidak sesuai harapan dapat merusak kepercayaan diri seseorang. Mereka mungkin merasa tidak berharga atau tidak mampu mencapai potensi penuh mereka. Hal ini dapat berdampak negatif pada berbagai aspek kehidupan, termasuk karir, hubungan, dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Sumber Pendukung

  • NU Online: Dalam artikelnya yang berjudul "Fenomena Cek Khodam di Medsos, Begini Kata Psikolog," NU Online menyoroti dampak negatif dari fenomena ini terhadap kesehatan mental, terutama dalam hal ketergantungan psikologis dan potensi penipuan.
  • Yoursay - Suara.com: Artikel "Tren Cek Khodam: Analisis Psikologis" di Yoursay - Suara.com membahas bagaimana tren ini dapat mempengaruhi persepsi diri dan kepercayaan diri individu.
  • iNews.ID: Dalam artikel "Viral! Cara Cek Khodam Online: Hiburan Semata atau Benar Ada?," iNews.ID menyoroti potensi penipuan dan dampak negatifnya terhadap kesehatan mental.

Penting untuk diingat bahwa cek khodam online bukanlah pengganti untuk bantuan profesional dari psikolog atau konselor. Jika Anda mengalami masalah kesehatan mental, jangan ragu untuk mencari bantuan dari tenaga ahli yang berkualitas.

Takhayul Digital: Transformasi dari Kepercayaan Tradisional ke Era Digital

Takhayul Digital. Sumber gambar: Bing image creator
Takhayul Digital. Sumber gambar: Bing image creator

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun