"Tenang saja, nah perkamen besar di tanganmu itu kurasa bisa menjawabnya."
      Abdi membuka perkamen itu, yang ternyata cukup lebar.
      "Itu Peta Piri Reis, peta Dunia, hmm.. masak belum tahu juga Di.. Lem..?"
      Sudirman hanya senyam-senyum saja menatap keduanya yang terlihat lebih bingung.
      "Berarti..."
      "Kita harus mengikuti peta ini..." Abdi melanjutkan kata-kata Dalem.
      "Memilih, kalian bisa memilih tempat selanjutnya, bahkan jika tempat itu jauh di luar Nusantara," ucap Sudirman tersenyum lebar.
      "Eh, itukah maksud Raden..."
      "Kalau bukan itu lalu apa?"
      Keduanya hanya bertatapan satu sama lain. Beberapa saat berlalu dan terdengar sorakan cukup riang. Sudirman hanya tertawa, ikut merasa senang.
      "Saranku untuk perjalanan terakhir pergilah ke benua besar di selatan jika kalian sudah akan kembali ke Mataram,"