Refleksi Bangsa Dari Balik Kaca Kereta
Oleh Rendy Artha Luvian
Menerawang tatapanku melihat hijau
Ribuan petak sawah memukau
Di balik kaca kereta yang melaju kencang
Mengingatkan akan masa gemilang
Sebagian angan kembali ke masa lalu
Mengenang kembali kejayaan negeriku
Dahulu, Nusantara swasembada
Bangsa ini harusnya kaya raya
Namun mengapa petani tetap sengsara?
Apa-apa mahal, kata mereka
Lalu mengapa beras impor semua?
Apa hasil buminya sudah tak lagi berharga?
Seakan-akan manusianya hanya budak belaka
Bekerja demi para penguasa
Yang malah menjual kekayaan bangsa
Dan tidak peduli dengan nasib rakyatnya
Jakarta, 27 Mei 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H