Mohon tunggu...
Rendy Artha Luvian
Rendy Artha Luvian Mohon Tunggu... Penulis - Staf Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG, anggota FLP (Forum Lingkar Pena)

Menulis adalah membangun Peradaban

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Catatan Abdi Dalem (Bagian 28, Kobaran Api) - Tugas Jaga

10 April 2024   10:30 Diperbarui: 10 April 2024   10:50 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: freepik.com

            "Aduh, maaf Di, ini apa ya, ooh..."

            "Sampah sisa makanan ya..."

            "I..iya Di maaf.. haduuh..."

            "Ya udah ayo dibersihkan," Abdi mengambil sapu di sudut ruangan dan memberikannya kepada Dalem, dilihatnya lagi di belakang Dalem ternyata adalah tungku perapian dan kompor.

            "Lem! Hati-hati bersihiinnya, dibelakangmu kompor sama tungku, bisa kebakaran nanti" Abdi kembali ke jendela yang tadi masih terbuka. Samar-samar terdengar suara orang-orang berbicara di luar sebelum kemudian ada yang bertanya.

            "DI DAPUR YA!? AMAN??" suaranya berasal dari luar.

            "Eh.. A.. AMAN! CUMA TEMPAT SAMPAH YANG JATUH!"

            "AYO GABUNG KE SINI, SEMUA DI BURITAN!"

            Tak tahu harus menjawab apa Abdi berbalik ke belakang dan melihat Dalem kesulitan memungut sampah yang berserakan.

            "Kayaknya harus dibuang di luar Di.. Semua sampah organik, lupa dibersihin sama petugas kebersihan pasti"

            Abdi berpikir sejenak, "oke Lem kita buang ke laut lewat buritan aja, kayaknya pada ngumpul di sana."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun