Mohon tunggu...
Rendy Artha Luvian
Rendy Artha Luvian Mohon Tunggu... Penulis - Staf Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG, anggota FLP (Forum Lingkar Pena)

Menulis adalah membangun Peradaban

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Farmasi dan Tradisi: Membahas Pengobatan Modern dan Kekayaan Pengobatan Tradisional

25 September 2023   10:01 Diperbarui: 25 September 2023   10:14 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Minyak Esensial Lavender: Lavender memiliki sifat relaksan yang dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan insomnia. Minyak esensial lavender sering digunakan dalam terapi aromaterapi untuk meningkatkan kesejahteraan mental.

Bawang Putih (Allium sativum): Bawang putih telah digunakan secara luas untuk menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Senyawa allicin dalam bawang putih memiliki potensi manfaat yang signifikan.

Sekilas Mengenai Traditional Chinese Medicine (TCM)

Di pasaran, selain obat tradisional khas indonesia dan farmasi, banyak sekali obat-obat 'china' yang beredar dan sudah akrab dengan kehidupan sehari-hari masyarakat kita. Obat-obatan ini dikenal di dunia internasional dengan nama Traditional Chinese Medicine (TCM). Merk-merk TCM di pasaran banyak yang tidak melalui uji klinis, namun demikian ada juga yang telah teruji secara klinis seperti merk Guang Ci Tang. Penulis sendiri memiliki beberapa pengalaman yang cukup baik menggunakan obat-obat 'china' ini, terutama yang telah teruji klinis dan memiliki standar mutu, yang membantu penyembuhan radang, batuk, varikokel, bahkan hingga kista.

Penggunaan ramuan herbal adalah salah satu pilar utama dalam Traditional Chinese Medicine (TCM). Ini adalah aspek yang penting karena TCM mengandalkan berbagai tumbuhan, akar, kulit kayu, dan bahkan beberapa bahan hewan untuk meracik ramuan obat-obatan yang dikustomisasi untuk pasien berdasarkan diagnosis TCM yang tepat.

Penggabungan pengobatan tradisional dan pendekatan medis modern (komplementer) dapat menjadi solusi terbaik untuk kesehatan yang optimal. Maka dari itu tidak ada salahnya jika kita tidak selalu mengandalkan obat-obat dari farmasi modern atau gunakan saja obat-obat farmasi modern itu di saat terdesak.

Perbedaan utama yang mungkin dirasakan yakni cepat atau tidaknya pengaruh obat-obatan tersebut baik yang dari hasil farmasi modern maupun pengobatan tradisional. Ramuan obat tradisional lebih mengarah kepada slow recovery dibandingkan dengan obat-obatan produk farmasi, namun dengan efek samping yang minimal.

Penggunaan obat-obat tradisional perlu digalakkan kembali dan mulailah mencoba menggunakan jahe, kunyit, bawang putih, jamu-jamuan untuk mengembalikan kesehatan Anda!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun