Siapa yang tak kenal facebook, raja media sosial ini masih tetap mempertahankan eksistensinya di dunia. Facebook mempunyai mata yang telah disiapkan dalam mendominasi dunia, dan dengan cepat untuk menjalankan rencana untuk sampai ke sana.
Pada awal pekan ini, facebook telah meluncurkan format iklan jenis baru yang dimaksudkan membawa sebuah pengalaman baru untuk low-bandwith video, iklan jenis baru ini dikhususkan untuk pasar negara berkembang.
Sepanjang acara peluncuran, yang utama adalah bagaimana rencana facebook untuk “connect the next billion.”
Sekarang, facebook telah mempunyai hampir 1,5 miliar pengguna aktif perbulan. Instagram, sebuah aplikasi media sosial berbagi foto, hanya memiliki 300 juta pengguna aktif, sementara itu aplikasi chat Messenger dan WhatsApp masing-masing mempunyai 700 juta dan 900 juta pengguna aktif.
Itu adalah pencapaian yang sangat besar, akan tetapi facebook menyatakan bahwa itu baru awalnya saja. Sekarang, Sudah 3 miliar orang yang mengakses internet, akan tetapi lebih dari 3 miliar orang yang ditargetkan facebook untuk datang online dalam lima tahun ke depan, terutama dari pasar negara berkembang seperti India dan Afrika.
Facebook ingin mengikat semua pengguna internet itu dalam aplikasinya dan mendapatkan $3,8 miliar dalam penaikan pendapatan kuartal iklan.
Berikut adalah 3 proses pendekatan facebook untuk mengambil alih dunia:
1. Membuat Facebook bekerja di semua tempat
Kendati kebanyakan masyarakat di Amerika dapat menjalankan aplikasi facebook di setiapgadget dan menelusuri feed beritanya tanpa ketinggalan waktu, hal itu tidak terjadi di sebagian besar dunia, dimana orang-orang yang mempunyai koneksi internet lambat. Contohnya, sepertiga dari 3 miliar pengguna aktif selanjutnya yang akan datang dari India, dimana mayoritas koneksi internetnya hanya tersedia 2G.
Dalam hal ini facebook menciptakan gambar grafik dibawah ini untuk menggambarkan kategori koneksi jaringan di dunia:
[caption caption="Peta Grafik Facebook"]
Dalam hal itu facebook telah memecahkan masalahnya seperti bagaimana facebook menciptakan sebuah jaringan sistem koneksi kelas open-source yang memungkinkan facebook mengetahui kecepatan koneksi pengguna dengan cepat. Dengan info itu, facebook dapat menyesuaikan jenis News Feed yang menunjukkan mereka dan bagaimana memuat mereka.
Misalnya, dengan koneksi yang lambat, facebook akan memprioritaskan tampilan sepenuhnya konten yang pengguna lihat, dibandingkan memuat satu lusin konten sekaligus, serta awalnya hanya memuat resolusi foto versi rendah.
Untuk memastikan karyawan nya memahami masalah tersebut, facebook baru saja meluncurkan inisiatif baru yang disebut “2G Tuesdays” yang meminta karyawannya untuk memakai koneksi yang lambat selama satu jam seminggu sekali di hari selasa. Hal ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi cara-cara yang bisa membuatnya lebih baik lagi.
“Memberikan pegawai kami cara yang nyaman untuk berempati kepada pengguna facebook pada jaringan seperti ini membawa kami selangkah lebih dekat untuk membantu setiap orang menggunakan produk kami dengan cara yang cepat dan nyaman,” kata Product Manager Facebook Chris Marra.
2. Memastikan semua pengguna baru menghasilkan uang.
Facebook juga perlu menghasilkan uang dari semua pengguna di pasar negara berkembang. Itu sebabnya facebook telah fokus menemukan cara baru untuk menyesuaikan iklan terhadap fitur handphone dan koneksi lambat sejak 2013.
Namun, walaupun hampir 60% pengguna aktif harian berasal dari luar Amerika Utara dan Eropa, para pengguna hanya mencapai sekitar seperempat dari total pendapatan facebook.
Facebook telah bekerja untuk menggeser persentase mereka dengan terus-menerus meningkatkan pengalaman iklan di bagian lain dunia. Direktur insinyur dari pasar negara berkembang Kelly MacLean mengatakan, Hari ini, iklan facebook bekerja bahkan pada koneksi yang lambat.
Berikut adalah beberapa cara lain facebook membuat dorongan komersialisasi bagi pengguna di pasar negara berkembang:
- Meluncurkan program Creative Accelerator untuk membantu pengiklan memikirkan cara-cara yang unik untuk terhubung dengan regional audiens dan bekerja dengan infrastruktur lokal. Misalnya, di India facebook telah menciptakan “panggilan tidak terjawab” produk iklan di mana orang dapat hindari penggunaan data plan mereka dengan memiliki advertiser membayar biaya yang mengirimkan data semacam konten, seperti musik atau pesan selebriti.
- Membuka kantor penjualan di Johannesburg untuk membantu memperluas jangkauannya di Afrika.
- Facebook terus-menerus menyesuaikan produk iklan untuk membuat mereka lebih baik, seperti memungkinkan pengiklan untuk menargetkan penggunaan berdasarkan hubungan mereka, atau dengan memperkenalkan iklan slideshow mingguan yang menciptakan pengalaman video untuk bandwidth rendah.
Dengan sangat berhati-hati untuk memastikan bahwa itu meningkatkan produknya di pasar negara berkembang, hal itu juga dapat menarik pengiklan baru dengan cara alami meraih konsumen, facebook memastikan bahwa hal itu dapat menuai pendapatan dari semua pengguna.
3. Menyebarkan internet itu sendiri, untuk menjaga aliran baru dari pengguna datang
Untuk mendapatkan orang-orang di negara-negara berkembang online, facebook tidak hanya mengandalkan pemerintah atau perusahaan lokal. Perusahaan juga telah diinvestasikan dalam memastikan lebih banyak orang mendapatkan online secepat mungkin, yang paling cepat melalui organisasi non-profit, Internet.org, yang mengarah.
Facebook juga telah bermitra dengan penyedia layanan lokal untuk layanan yang disebut “Free Basic” yang memungkinkan orang menggunakan facebook dan aplikasi lain tanpa membayar.
Bahkan facebook memiliki solusi untuk daerah tanpa infrastruktur yang tepat dengan layanan “free basic”. Tahun depan, facebook akan meluncurkan pesawat bertenaga surya pertama yang mampu beaming internet ke daerah-daerah yang tidak memiliki menara seluler atau kabel serat optik untuk mendukung.
Dengan upaya ini, perusahaan memastikan traffic baru pengguna online, yang diharapkan akan bergabung dengan facebook dan mulai membawa pendapatan iklan.
Sementara facebook membuat drone-nya, Google juga membuat internet di seluruh dunia dengan google project loon.
“Kami ingin mencapai semua orang, di setiap tingkat konektivitas, bagaimana dan kapan mereka ingin terhubung,” kata direktur komersialisasi pasar negara berkembang Nikila Srinivasan.
Apakah Anda seorang penggemar facebook? sulit untuk melewatkan seberapa cepat perusahaan tersebut meluncur menuju tujuan itu, dan kita mungkin akan mendengar lebih banyak update tentang facebook.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H