Mohon tunggu...
Rendi Wirahadi Kusuma
Rendi Wirahadi Kusuma Mohon Tunggu... Penulis - Universitas Pakuan

Seorang mahasiswa Hukum di Universitas Pakuan, gemar dalam membaca, belajar, dan mendalami setiap seluk belum ilmu pengetahuan terkait hukum, penelitian dan penulisan sudah menjadi kewajiban, penuangan argumentasi dalam berdebat sudah menjadi kebutuhan dalam kehidupan, mengkritisi dan memahami adalah kegiatan keseharian.

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Mengenal Pendidikan Anti Korupsi Dengan Menanamkan Integritas Dan Mencegah Praktik Korupsi

8 Januari 2025   21:39 Diperbarui: 8 Januari 2025   21:39 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Korupsi adalah salah satu masalah terbesar yang dihadapi oleh negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Praktik ini merusak tatanan sosial, ekonomi, dan politik, sehingga menghambat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Untuk menghadapi tantangan ini, pendidikan anti korupsi menjadi instrumen penting dalam menciptakan generasi yang berintegritas dan bebas dari korupsi.

Penyebab Korupsi

Korupsi tidak terjadi secara tiba-tiba. Ada berbagai faktor yang mendorong terjadinya praktik ini, antara lain:

  1. Keserakahan dan Mentalitas Pragmatis: Keinginan untuk mendapatkan keuntungan pribadi secara cepat tanpa mempedulikan etika.

  2. Lemahnya Penegakan Hukum: Hukuman yang tidak tegas atau ketidakpastian hukum memberikan ruang bagi pelaku korupsi untuk lolos dari jeratan hukum.

  3. Kurangnya Pendidikan Moral dan Etika: Ketidaktahuan atau kurangnya pendidikan tentang nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab mempermudah seseorang untuk terjebak dalam korupsi.

  4. Sistem Birokrasi yang Kompleks: Proses yang panjang dan berbelit-belit membuka peluang untuk praktik suap dan gratifikasi.

  5. Budaya Toleransi terhadap Korupsi: Kebiasaan membiarkan atau menganggap korupsi sebagai hal yang wajar di masyarakat.

Dampak Korupsi

Korupsi membawa dampak yang sangat merugikan, baik bagi individu maupun masyarakat luas:

  • Ekonomi: Korupsi menghambat pertumbuhan ekonomi karena dana publik yang seharusnya digunakan untuk pembangunan disalahgunakan.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Hukum Selengkapnya
    Lihat Hukum Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun