Di sisi lain, perekonomian yang lebih stabil juga memberikan kepastian bagi para pelaku usaha dan investor untuk beroperasi dan berinvestasi dengan lebih percaya diri. Hal ini akan membuka peluang baru untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Meningkatnya investasi juga merupakan hasil dari kebijakan fiskal yang efektif.Â
Dengan memberikan insentif yang tepat dan menargetkan belanja pemerintah pada bidang-bidang strategis, pemerintah dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan investasi swasta.Â
Peningkatan investasi berdampak positif terhadap penciptaan lapangan kerja, peningkatan output dan peningkatan daya beli masyarakat. Yang tak kalah penting adalah peningkatan kesadaran dan kepatuhan masyarakat akan pajak.Â
Dengan menerapkan pendekatan perpajakan yang adil dan transparan serta menggunakan dana pajak secara efisien untuk kepentingan publik, pemerintah dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap sistem perpajakan dan mendorong partisipasi aktif dalam membayar pajak.
Oleh karena itu, kebijakan fiskal dalam Islam bukan hanya sebagai alat pengelolaan keuangan negara, namun juga merupakan alat yang ampuh untuk menciptakan kondisi perekonomian yang berkelanjutan dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat. Apabila dilakukan implementasi yang tepat dan berkelanjutan, maka kebijakan fiskal Islam dapat menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan masyarakat  yang adil dan sejahtera.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H