* Paragraf Deduktif-Induktif: Ide utamanya ada di awal dan di akhir. Ini seperti mengulang ide utama untuk menegaskan. Contoh: "Merokok sangat berbahaya bagi kesehatan. Merokok dapat menyebabkan kanker paru-paru, penyakit jantung, dan berbagai penyakit kronis lainnya. Jadi, sebaiknya kita hindari merokok."
* Paragraf Ineratif: Ide utamanya ada di tengah. Kalimat-kalimat sebelum dan sesudah ide utama berfungsi untuk menjelaskan atau memperkuat. Contoh: "Banyak sekali bencana alam yang terjadi akhir-akhir ini. Gempa bumi, tsunami, dan gunung meletus adalah beberapa di antaranya. Bencana alam ini memberikan dampak yang sangat besar bagi kehidupan manusia."
* Paragraf Ide Pokok Menyebar: Tidak ada kalimat utama yang jelas. Ide utamanya tersebar di seluruh kalimat dalam paragraf. Contoh: "Bunga-bunga bermekaran indah di taman. Kupu-kupu terbang kesana kemari. Cuaca yang cerah membuat suasana hati menjadi senang."
DAFTAR PUSTAKA
Rostina, R. (2021). Pengembangan Paragraf Dalam Menulis Sebuah Tulisan. Juripol, 4(2), 87-95.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H