Mohon tunggu...
Romeo Saru
Romeo Saru Mohon Tunggu... Administrasi - ASN / Gemar literasi/ Kota Sorong Papua Barat Daya /

"Perbedaan antara sesuatu yang tidak mungkin dan yang mungkin, terletak pada cara berpikir seseorang" -Haryanto Kandani-

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Janji Abadi: Dari Goguryeo ke Masa Kini

24 November 2024   20:55 Diperbarui: 24 November 2024   21:04 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Eun-ah tersenyum kecil, tapi raut wajahnya berubah serius. "Aneh. Aku merasa hal yang sama."

Malam itu, mereka berbincang panjang, mengungkap perasaan aneh tentang dj vu yang mereka rasakan. Saat Eun-ah menunjukkan catatan kuno tentang Goguryeo, ia menemukan sebuah ukiran di salah satu artefak:

"Cinta yang terpisah oleh waktu akan kembali menyatu. Aku, Hwan, akan mencari mu, Areum."

Ji-ho menatap ukiran itu dengan napas tertahan. "Hwan... Areum... Itu nama kita. Aku tahu."

Air mata Eun-ah mengalir. "Dan kau menemukanku lagi."

Akhir yang Abadi

Ji-ho dan Eun-ah menghabiskan waktu menjelajahi jejak-jejak Goguryeo, membangun hubungan yang terasa seperti melanjutkan sesuatu yang tak pernah selesai. Ji-ho, yang dulu kehilangan Areum dalam perang, kini bersumpah untuk melindunginya di kehidupan ini.

Di bawah bulan purnama yang sama seperti berabad-abad lalu, Ji-ho berlutut di depan Eun-ah di atas pegunungan yang pernah menjadi benteng Goguryeo.

"Di kehidupan ini, aku tidak akan kehilanganmu lagi," bisiknya.

Eun-ah tersenyum, mengangguk dengan air mata kebahagiaan.

Janji yang mereka buat di masa lalu kini terpenuhi. Cinta mereka, yang melintasi waktu dan kehidupan, akhirnya menemukan keabadiannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun