Diawali dengan melakukan penanaman nilai Ketuhanan yang terdapat pada butir pertama Pancasila yaitu"Ketuhanan Yang Maha Esa"Pentingnya kita memahami hal ini, yaitu dimulai dari pribadi kita masing-masing dengan selalu taat dalam melakukan ibadah dan menaati ajaran-ajaran yang sudah ditetapkan agama. Selalu menjalankan perintah Tuhan Yang Maha Esa. Dan juga perlu kita ketahui untuk menghindari ancaman-ancaman yang kerap terjadi, yaitu perlu adanya kesadaran diri dari kita untuk saling toleransi antar umat beragama. Dan juga menjaga toleransi adanya perbedan suku dan ras, yang sering kali kita temui permasalahannya.
Yang kedua yaitu dalam bunnyi sila kedua yaitu"Kemanusiaan yang adil dan beradab"Dalam butir Pancasila ini, perlu kita ketahui pada zaman sekarang sudah banyaknya kasus kasus yang marak terjadi seperti adanya tindakan bullying yang dilakukan oleh mereka yang tidak memanusiakan antar sesama manusia. Maka dari itu, pentingnya kita selaku manusia harus saling memanusiakan dan mampu bersikap adil terhadap sesamanya/
Diperkuat lagi dari adanya bunyi pada sila ketiga Pancasila yaitu "Persatuan Indonesia". Dalam butir ini  dapat kita ketahui betapa pentingnya persatuan dan kesatuan terutama bagi bangsa Indonesia. Hal inilah yang dulunya juga menjadi dasar utuhnya bangsa ini terbentuk. Didorong juga adanya perasaan senasib yang dialami oleh bangsa ini. Sudah menjadi kewajiban jika kita perlu menjaga adanya persatuan dan kesatuan untuk menghadapi ancaman yang nantingnya akan datang.
Dalam bunyi sila keempat yaitu "Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan"Dalam butir tersebut dapat kita pahami yaitu sejatinya tiap orang memiliki hak untuk mengemukakan pendapat. Maka dari itu, perlu diadakannya musyawarah dalam menyelesaikan permasalahan agar tercapainya mufakat. Wajibnya kita sebagai generasi muda, perlu menumbuhkan rasa dan sikap saling menghargai dalam perbedaan pendapat dan mampu menerima keputusan bersama dengan lapang dada, dengan begitu tujuan bersama nantinya akan mudah tercapai.
Yang terakhir yaitu sila kelima, dengan bunyi "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia"Dalam butir sila kelima ini, perlu kita pahami bahwasanya, kita sebagai manusia juga harus bersikap adil terhadap sesame, tidak membeda bedakan suku, ras maupun golongan. Terutama hal ini sekarang sering dialami oleh anak muda, yaitu sering kali kita dapati kasus bullying atau memebeda bedakan kasta seseorang. Sama halnya mereka merendahkan satu sama lainnya. Maka dari itu penanaman nilai ini juga amat sangat penting kita tanamkan pada diri kita masing masing agar tidak terjadinya kesenjangan sosial.
Nah, dari beberapa kasus tersebut perlu kita pahami bahwa Pancasila di era sekarang memegang peranan yang sangat penting, khususnya bagi generasi muda. Karena, merekalah yang nantinya sebagai generasi penerus bangsa ini. Jangan sampai generasi muda ini dengan mudah terpengaruh dari adanya tantangan, sehingga mereka lalai akan kewajiban berbangsa dan bernegara. Jadi perlu kita pahami lagi makna makna serta nilai nilai yang terdapat pada tiap butir Pancasila.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H