Wanita berumur 30 tahun yang sudah pernah bekerja di Hong Kong selama 7 tahun ini, kini sukses membuka usaha bakso dengan nama, “Bakso Adinda”. Berlokasi di Jalan.Pantura Pekalongan-Semarang, tepatnya di Ruko Pasar Sembung Raya, depan kecamatan Banyuputih, Batang Jawa Tengah. Warung bakso Adinda ini buka dari jam 12 siang sampai jam 9 malam. Meskipun baru buka sekitar sebulan lalu, tepatnya 3 Maret 2016 pengunjug warung bakso Adinda ini sudah terbilang luar biasa. Konsumen terdiri dari pegawai kecamatan, guru-guru, warga sekitar serta orang yang lewat di jalan pantura dalam perjalanan jauh.
Berawal dari postingan PDM Bakso di grup facebook Mandiri Sahabatku, Tya akhirnya memutuskan untuk mengikuti seleksi. Beruntung sekali dia lolos dan berhak mengikuti pelatihan langsung di tempat owner Bakso Ajo yang sekaligus sebagai bapak asuh di PDM bakso ini. Bersama beberapa sahabat mandiri yang juga terpilih seleksi, mereka bekerja keras dibawah bimbingan Mas Andi (pemenang Wirausaha Muda Mandiri beberapa tahun lalu sekaligus owner Bakso Ajo). Di tempat Bakso ajo inilah segala sesuatu dari hal terkecil dalam persiapan bahan baku, pembuatan atau proses hingga pembukaan usaha bakso dipelajari, lalu dipraktekkan. Pembelajaran yang diberikan tidak main-main, ini berguna sebagai modal dasar ilmu yang harus dipakai ketika membuka usaha tersebut.
Dengan bekal ilmu yang didapat langsung dari PDM bakso tersebut selama dua minggu itulah, satu persatu peserta PDM akhirnya membuka usaha bakso di daerah masing-masing. Pembukaan usaha didampingi oleh Mas Andi sebagai bapak asuh. Dari daerah satu ke daerah yang satunya Mas Andi bertandang, ikut bersibuk ria dalam proses pembukaan usaha anak asuhnya. Hingga akhirnya usaha bakso asuhannya satu persatu tumbuh bak jamur di musim hujan di setiap daerah anak asuhnya.
Pembimbingan yang diberikan dari kelas Mandiri Sahabatku oleh bank Mandiri ini tidak hanya sampai di situ. Dalam perkembangannya bapak asuh tetap mengawasi, membimbing serta mensuport. Ini dilakukan sebagai bentuk keseriusan bank Mandiri dalam melahirkan usahawan dari kalangan BMI. Karena pada dasarnya setiap usaha akan mengalami suatu fase di mana ada saat tertentu mengalami suatu resesi yang terkadang bisa menggoyahkan semangat para pemula. Di sinilah bapak asuh dan tim Mandiri Sahabatku menjadi orangtua sekaligus motivator.
Bakso Adinda membandrol bakso dengan harga rp.8.000/porsi. Beberapa varian menu bakso bisa dilihat di daftar menu yang disediakan. Menu unggulan selain bakso kuah, ada bakso cinta dan bakso gepeng. Selain itu menu mie ayam pun tersedia dengan keunikannya tersendiri.
Menariknya inovasi yang dilakukan oleh Tya dalam penyediaan menu mie ayam ini adalah mangkoknya bisa dimakan. Jangan heran, karena mangkok mie ayam ini terbuat dari kulit pangsit. Menarik bukan?.