Mohon tunggu...
Rebka Seravina Vini
Rebka Seravina Vini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Saya adalah mahasiswa Program Studi Manajemen di Fakultas Bisnis dan Ekonomika, Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Saya memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan selalu antusias dalam mempelajari hal-hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Menghadapi Tantangan Gen Z di Tempat Kerja: Peran 9 Box Grid dalam Penilaian dan Pengembangan Talenta

20 Juni 2024   18:16 Diperbarui: 21 Juni 2024   17:45 436
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Pengurangan Penilaian Subyektif 

Dengan menggunakan kriteria yang jelas dan terukur, 9 Box Grid membantu mengurangi penilaian yang dipengaruhi oleh subjektivitas individu atau bias yang tidak disengaja. Hal ini meningkatkan keadilan dalam proses penilaian dan pengembangan karir.

5. Fokus Pengembangan Individu 

Setiap individu dalam organisasi diperlakukan secara unik dalam 9 Box Grid, dengan rencana pengembangan yang disesuaikan dengan potensi dan aspirasi mereka. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan motivasi tetapi juga meningkatkan keterlibatan karyawan.

6. Manajemen Pengembangan Kepemimpinan 

Grid ini juga berfungsi untuk mengidentifikasi dan mengembangkan pemimpin masa depan dari Generasi Z. Ini penting untuk memastikan kontinuitas kepemimpinan yang kuat dalam organisasi.

Implementasi 9 Box Grid

Berikut adalah beberapa poin penting tentang implementasi 9 Box Grid pada Generasi Z di tempat kerja :

1. Keterlibatan Generasi Z dalam proses evaluasi

Generasi Z akan sangat menghargai transparansi dan keterlibatan dalam proses evaluasi mereka. Melalui keterlibatan mereka secara langsung, organisasi dapat membangun kepercayaan di antara karyawan Gen Z.

2. Penggunaan data dan analitik yang terukur 

Generasi Z tumbuh dengan terbiasa dengan teknologi dan data-driven decision making. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan sistem informasi yang dapat dipercaya untuk mengumpulkan dan menganalisis data kinerja secara menyeluruh. Data yang tepat membantu menghilangkan bias subjektif dalam penilaian dan memberikan landasan yang kuat untuk pengambilan keputusan yang berbasis fakta.

3. Perancangan rencana pengembangan karir yang tepat sasaran 

Generasi Z cenderung mencari tantangan, belajar, dan kemajuan yang cepat dalam pengembangan karir yang sesuai dengan kebutuhan individu. Rencana pengembangan yang disesuaikan membantu mempertahankan motivasi mereka serta mengarahkan mereka menuju pencapaian tujuan jangka panjang baik secara personal maupun organisasional. 

4. Pemberian umpan balik yang terstruktur dan konstruktif  

Generasi Z menghargai umpan balik yang langsung dan berbasis bukti, serta memiliki harapan tinggi terhadap komunikasi yang terbuka dan jujur. Sehingga sangat penting untuk memberikan umpan balik yang jelas, terstruktur, dan konstruktif dalam membangun hubungan yang baik antara atasan dan bawahan Generasi Z.

5. Integrasi dengan teknologi dan inovasi 

Generasi Z sangat terbiasa dengan teknologi digital, penggunaan platform dan alat teknologi akan sangat mendukung implementasi 9 Box Grid. Platform ini dapat menyediakan akses mudah terhadap data, visualisasi yang jelas, dan pelaporan yang memfasilitasi pengambilan keputusan yang lebih baik dan cepat.

Melalui penggunaan 9 Box Grid, organisasi dapat menciptakan pengalaman pengembangan karir yang lebih terstruktur, transparan, dan relevan bagi Generasi Z. Dengan memahami kebutuhan dan preferensi generasi ini, perusahaan dapat mengoptimalkan potensi mereka secara efektif. Ini tidak hanya meningkatkan kinerja individu, tetapi juga menciptakan lingkungan kerja yang lebih dinamis, inovatif, dan inklusif.

Setelah melakukan mapping menggunakan 9 Box Grid, memberikan apresiasi kepada karyawan yang berpotensi sangat penting untuk menjaga kepuasan dan keterlibatan mereka di lingkungan kerja. Generasi Z, dengan karakteristiknya yang cenderung mencari pengakuan dan nilai kesetaraan, sangat memperhatikan bagaimana mereka diperlakukan dan dihargai oleh perusahaan tempat mereka bekerja. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun