“Blogging turn into vlogging right now”. Itu yang ada di kepala saya saat ini, dengan kemajuan teknologi dewasa, ini siapa yang tidak bisa nge-vlog?
Saya berselancar di website YouTube sudah lumayan lama, tapi belakangan ini dengan boomingnya trend vlogging membuat saya semakin intens mengakses YouTube untuk menonton channel para vlogger/YouTuber ternama.
Saat ini beberapa YouTuber favorit dan membuat saya berlangganan channel mereka ialah; di Indonesia “skinnyindonesian24” dan “Agung Hapsah”. Ya, beberapa konten mereka masuk dalam selera saya. Sedangkan untuk YouTuber luar negeri ialah “Nigahiga” dan “JoshPalerLin”.
Memang tidak setiap saat ketika para YouTuber favorit saya tersebut memposting video mereka saya akan tonton, tetapi ketika waktu senggang saya pastikan untuk cek video mereka yang mana yang belum saya tonton.
Agung Hapsah, terbilang masih muda sekali dibanding YouTuber kenamaan Indonesia lainnya. Apa yang membuat saya berlangganan channelnya karena gaya vloggingnya cukup berbeda dengan yang lainnya, penuh makna dan smart. Salah satunya saya suka dengan video dia yang satu ini:
Lalu YouTuber Indonesia satu lagi ialah dengan nama channel skinnyindonesian24, ialah kakak beradik Jovial da Lopez dan Andovi da Lopez. Menurut saya mereka asik dalam membawakan lelucon dengan gaya khasnya.
Awal kenal skinnyindonesian24
Pernah sedikit ngobrol lebih dekat dengan salah satunya, yakni Andovi da Lopez dalam suatu sesi acara talkshow yang diselenggarakan CNNindonesia.com di President University. Dimana saat itu mengundang Billy Boen dan Andovi da Lopez untuk ngobrol seputar penggunaan internet yang postif untuk para anak muda khususnya.
Apa yang membuat saya menulis tulisan ini, jujur saya sempat tersentuh dengan salah satu video Josh Paler Lin yang berjudul “How Does A Homeless Man Spend $100?”. Ini dia videonya:
Banyak yang bilang ketika YouTuber melakukan prank atau donation video itu adalah settingan belaka, ya memang saya akui beberapa YouTuber melakukan itu demi melonjaknya viewers mereka. Tapi untuk video Josh diatas saya kira itu bukan settingan, ini bukti keseriusannya.
Ini merupakan satu contoh yang bisa dibilang CSR nya vlogger/YouTuber. Satu bukti aksi nyata lewat kreatifitas mereka dalam membantu orang-orang sekitar. Tidak melulu memperlihatkan guyon-guyon semata, namun juga membantu sesama.
Semoga masyarakat semakin sadar untuk menggunakan internet secara positif dewasa ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H