Salah satu alasan mengapa pemerintah terus menggerakkan bidang fashion dalam sektor industri keeatif adalah karena bidang tersebut merupakan bidang yang sangat menjanjikan untuk kepentingan pendapatan negara dalam jangka waktu yang panjang.Â
Potensi dari sumber daya manusia yang sedang berkembang di bangsa Indonesia pada bidang fashion ini bisa lebih unggul dan bisa bersaing dengan sumber daya manusia pada bangsa-bangsa besar lainnya.Â
Upaya upgrade atau memperbarui fasilitas pada balai-balai latihan kerja yang dinaungi oleh BBPLK merupakan program yang dijanjikan oleh pemerintah sejak 2018.Â
BBPLK mencakup peranan yang sangat besar dan penting karena di dalamnya mereka menggerakkan dan mendorong intensitas untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia yang ada di Indonesia.
Upaya-upaya pemerintah untuk mengembangkan industri kreatif adalah dengan penumbuhan wirausaha baru dan penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI).Â
Selain itu, pemerintah juga memberikan fasilitas untuk masyarakat berupa kredit usaha, kesempatan untuk merombak struktur pada mesin dan peralatan, fasilitasi promosi, pembinaan oleh tenaga ahli desain, dan serta strategi untuk mengembangkan branding suatu produk fashion.
Industri Fashion ini menjadi penyumbang nomor 1 diikuti dari sektor kuliner dan kriya pada Produk Domestic Bruto (PDB) dari sub sektor ekonomi kreatif pada tahun 2017.Â
Karena industri fashion sangat  berkontribusi besar terhadap ekonomi nasional, maka pemerintah juga terus berupaya semaksimal mungkin untuk  menggerakkan industri kreatif ini. Langkah-langkah yang dilakukan kementrian ketenagakerjaan adalah dengan cara mengembangkan balai-balai pelatihan di beberapa daerah.Â
Pemerintah juga sudah melatih 1.800 orang menjadi calon desainer. Pemerintah berharap peserta yang pernah ikut pelatihan desain bisa mengembangkan bakat mereka di industri fashion.Â
Dukungan pemerintah tidak hanya berhenti pada poin poin di atas, melainkan lahirnya seorang entrepreneur muda di bidang fashion juga sangat dinanti oleh pemerintah karena industri ini juga menjadi salah satu yang memiliki target pasar yang cukup luas di generasi milenial.Â
Menurut Direktur Pengembangan Produk Ekspor dan Ekonomi Kreatif, Dody Edward, pengembangan industri fashion di Indonesia memerlukan campur tangan berbagai cara dan upaya strategis dalam pelaksanaanya.Â