Dalam mempelajari sejarah tentu kita harus dapat berpikir secara sinkronik dan diakronik.
Dengan berpikir seperti itu kita dapat mengetahui sejarah dari segala aspeknya dan kitapun bisa mengetahui urutan kapan peristiwa tersebut terjadi dan apa sangkut pautnya dengan peristiwa yang lain.
Tapi sebenarnya apasih maksudnya berpikir secara sinkronik dan diakronik?
Yuk, baca ulasan dibawah ini
Sinkronik aslinya berasal dari bahasa Yunani yaitu "syn" yang artinya Dengan dan "khronos" yang artinya Waktu/Masa.
Tapi Sinkronik artinya Meluas dalam ruang tetapi sempit dalam waktu. Jadi berpikir secara sinkronik itu, kita menganalisa suatu peristiwa pada intinya saja, tidak menganalisa suatu suatu peristiwa dari awal.
Baca juga : Betapa Indahnya Jika Semua Berpikir Begini
Contohnya menjelaskan tentang suasana pada saat tragedi pemberontakan G30S/PKI.
Jadi dengan berpikir secara sinkronik kita dapat mempelajari peristiwa bersejarah secara mendetail.
Adapula ciri-ciri berpikir sinkronik: