di luar indah mengagumkan
rapih terawat
berbatu nisan mewah
tertabur bunga aneka warna
terbungkus permadani rumput hijau
di dalam tak lebih berharga dari besi karat
tiada cahaya terlihat
daging kaku terbujur
lendir jijik berjamur
cacing tanah melahap rakus
sengaja atau tidak sengaja
kubur telah menjadi idola manusia
sejak zaman purba hingga akhir dunia
mengagungkan luar diri dan harta benda
mengabaikan keboborokan dalam jiwa
Kubur
tidak peduli pada siapa pemilik raga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!