Mohon tunggu...
R Meagratia
R Meagratia Mohon Tunggu... Dokter - pekerja lepas di sebuah rumah sakit

perhatikan - cari kebenaran - kembangkan

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Agama Orang Miskin - Bagian 3

26 Januari 2025   19:11 Diperbarui: 26 Januari 2025   19:11 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
agama orang miskin - bagian 3 (dibuat dengan Canva)

"Sukses?
Materi maksudnya?

Buat apa..."

"Banyak uang,
rumah gedong di mana-mana,
makan mewah, baju bagus,

buat apa?

Bisa liburan ke tempat indah tiap waktu,

buat apa? "

"Yaa..

Yaa..

buat dinikmati, Lik."

Ulir tasbihnya dilanjutkan lagi
Argumenku dangkal

Sial

"..disyukuri.. "

"Yaa.. "
.
.
.
Sial

"..buat berbuat lebih banyak lagi"

Mantap
Argumenku tidak boleh dangkal

"Lik, nyang sawah, Lik?! ",
dua orang berseru ke arah Lik Min sambil terus berjalan

"Kodok? "
"Iyo. Melu, Lik?"
"Lewat sek.
Arep nguliahi calon sarjana ki.
Wong kutha."
"Oo.. Lanjut, lanjut, Lik! "

Sial
Dipikir aku bodoh
.
.
.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun