Sial
"..disyukuri.. "
"Yaa.. "
.
.
.
Sial
"..buat berbuat lebih banyak lagi"
Mantap
Argumenku tidak boleh dangkal
"Lik, nyang sawah, Lik?! ",
dua orang berseru ke arah Lik Min sambil terus berjalan
"Kodok? "
"Iyo. Melu, Lik?"
"Lewat sek.
Arep nguliahi calon sarjana ki.
Wong kutha."
"Oo.. Lanjut, lanjut, Lik! "
Sial
Dipikir aku bodoh
.
.
.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!