Mohon tunggu...
Ratna KurniaNovianti
Ratna KurniaNovianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa salah satu Universitas swasta di Kota Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tekat

25 Juni 2021   19:43 Diperbarui: 25 Juni 2021   20:03 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada kalanya cucuran air mata dan keringat menjadi saksi bisu

Sebuah tanda keputusasaan dan ragu-ragu

Sebuah kata pahit yang tak kan sanggup kuungkapkan

Semua itu wajar

Merasa lemah, lelah, dan ingin menyerah

Jika kau pun merasakannya...

Tahanlah,

Kau tak sendiri

Tuhan akan selalu bersamamu

Meskipun kasih yang Ia hadirkan mendatangkan perih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun