7. Cepat menghindar dan menjauh kalau ada suara binantang buas.
Demi keselamatan dan ke amanan ketika kita berada disekitar atau didalam hutan apabila mendengan auman harimau atau pekikan gajah liar segara menjauh atau keluar dari hutan.
Saya mempunyai pengalaman beberapa kali mendengar suara harimau saat dalam hutan maka dengan teratur saya berbalik keluar hutan. Bertanda kalau mendengar suara binatang buas itu memberi peringatan kepada kita bawah wilayah tersebut merupakan wilayah teritorialnya atau mereka sedang berburu dan berkembang biak, sebaiknya aktivitas kita untuk ke wilayah tersebut di hentikan.
8. Jangan pergi ke hutan seorang diri.
Banyak faktor seseorang pergi kehutan baik dengan sengaja atau tidak sengaja, demi keamanan sebaiknya pergi ke hutan harus ditemani oleh beberapa orang atau dengan ditemani binatang pemburu seperti anjing. Anjing mempunyai indra peciuman yang sangat jauh, maka ketika anjing mencium  aroma binatang buas anjing akan menggonggong atau berontak. Maka ketika kita melihat ajing menggonggong dan dekat kita berontak dan ekornya dilipat kebawah itu bertanda buruk, itu bertanda disekitar kita ada binatang buas, maka dari itu sebaiknya kita berbalik tinggalkan tempat tersebut.
9. Gunakan topeng dibelakang kepala atau menggunakan topi terbalik
Mungkin cara ini belum dibuktikan secara ilmiah namun kegiatan ini ada manfaatnya untuk jaga-jaga. Melihat dari beberapa kejadian orang yang diserang oleh harimau luka yang paling parah adalah bagian belakang, mulai dari leher dan punggung. Dari hal tersebut kalau melihat kebiasaan harimau memangsa buruannya dengan cara mengintip dari belangang maka saat lengah maka harimau akan menyergap mangsanya dari belakang lalu yang pertama kali diterkam adalah bagian leher. Apa salahnya untuk mengecoh binatang buas ketika dihutan kita menggunakan topeng dengan menghadap kebelakang atau pakai topi terbalik.
10. Selalu memperhatikan rambu-rambu areal rawan binatang buas
Pada arela rawan binatang buas pihak terkait selalu memasang rambu-rambu sebagai peringatan dini pada warga yang melintas pada daerah tersebut. Kalau sudah ada rambu-rambu kewaspadaan harus kita patuhi atau hindari masuk pada areal tersebut.
Update situasi harus diperhatikan betanya kepada penjaga hutan (jaga wana) atau bertanya pada warga sekitar harus selalu kita lakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan.
Itulah beberapa tips untuk pencegahan dari serangan binatang buas ketika kita memasuki areal hutan semoga bermanfaat. Mencegah lebih baik dari pada kejadian penimpa diri kita. Terimakasih
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H