Mohon tunggu...
Rasna
Rasna Mohon Tunggu... Lainnya - Foresters

Menjadikan masyarakat sasaran menjadi mandiri dalam pembangunan kehutanan

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Erosi Membawa Petaka bagi Petani Hutan

8 Januari 2023   15:26 Diperbarui: 15 Januari 2023   17:46 1264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lahan Kritis Akibat Kurang Naungan (doc. Rasna)

Selain itu, air juga dapat mengalami kerusakan, antara lain:

  • Mata air akan mengering atau debitnya akan berkurang
  • Kualitas air menurun akibat sedimentasi erosi
  • Berkumpulnya limbah atau air yang telah tercemar
  • Terjadi eutrofikasi atau masuknya unsur hara ke badan air

Upaya Rehabilitasi Hutan dan Lahan (doc.Rasna)
Upaya Rehabilitasi Hutan dan Lahan (doc.Rasna)

Yang akan penulis bahas kegiatan konservasi yang dilakukan di wilayah kerja kami ada 2 metode yang kami terapkan

  1. Vegetatif Tetap
  2. Sipil teknis

Vegetatif tetap adalah melakukan upaya konservasi dengan cara menaman berbagai jenis tanaman yang bertajuk tinggi pada lahan dengan   tertentu, dengan banyak  tanaman di harapkan akan mengurangi lajunya erosi karena air hujan.

Di wilayah kawasan hutan lindung register 45 b bukit rigis, upaya konservasi vegetatif sudah banyak di lakukan pada tahun 1983 ada kegiatan Reboisasi dengan melakukan penanaman kayu sonokeling dan tanaman kaliandra, di lanjutkan pada tahun 1994 pascasarjana penurunan para perambbah hutan,program ini sangat efektif dan berhasil, namun sayang pada tahun 1997 Terjadi reformasi kebebasan sehingga hutan kembali di rambah. 

Pada tahun 2000 kegiatan Vegetatif tetap di lanjutkan lewat program Hutan kemasyarakatan (HKM), di lanjutkan dengan program Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan lahan (GNHL) tahun 2004-2007. Tidak berhenti sampai di situ program rehabilitasi hutan dan lahan terus di giliran oleh pemerintah melalui Kementerian Lingkungan hidup dan kehutanan saat ini dengan Program perhutanan sosial. 

Rehabilitasi lahan Kritis dengan tanaman pinang (doc.Rasna)
Rehabilitasi lahan Kritis dengan tanaman pinang (doc.Rasna)

Sipil teknis adalah kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan dengan melakukan rehabilitasi dengan cara membuat bangunan konservasi di antaranya pebuatan terasering dan gulyplug. 

Kegiatan lain yang sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam pengendalian erosi adalah dengan membuat srip rumput , rumput sangat bermanfaat untuk pakan ternak. masyarakat di sekitar hutan yang memlihara ternak tentu ini sangat menguntungkan karena rumput bisa di manfaatkat untuk ternak, dari kotoran ternak bisa di buat pupuk dan bisa untuk memperbaiki lahan yang kritis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun