Mengembangkan Kemampuan Diri Sendiri
Bulan Ramadhan banyak sekali menebar hikmah. Selama stay at home, saya sudah terbiasa untuk memasak makanan sendiri. Ini adalah pembelajaran baru untuk saya yang sangat menyukai kepraktisan. Biasanya hanya tinggal membeli dan langsung menikmati makanan siap saji.
Belajar memasak makanan dapat diibaratkan seni. Mulai dari seni menawar harga dengan pedagang sayuran, seni meracik bumbu dalam makanan serta seni membuat kreasi makanan yang tidak membosankan. Seperti hakikatnya seni bertujuan untuk memuaskan penciptanya, ternyata ada kepuasan tersendiri pada saat semua hal tersebut dapat saya kerjakan. Dan satu hikmah yang dapat dipetik bahwa kita perlu menghargai orang yang telah membuat masakan untuk kita.
Ilmu yang bermanfaat perlu untuk dibagikan kepada orang lain. Terus terang saya belum berani membagikan resep masakan saya kepada orang lain. Namun banyak sekali resep yang dibagikan oleh orang lain untuk memasak. Saat ini cukup dengan membuka tautan google ataupun membuka media sosial, maka sejumlah resep dapat kita pelajari.
Selama bulan Ramadhan ini, saya akan mencoba mengasah kemampuan memasak dan menyajikan untuk diri sendiri pada saat berbuka dan sahur. Dapat mengontrol uang belanja dan sangat mengasah kemampuan. Dan bonusnya tentu makanan yang lebih sehat dan higienis.
Dan yang paling penting bahwa selain harapan diatas dapat terlaksanakan, semoga hal positif tersebut dapat bersifat berkelanjutan dalam kehidupan saya. Salam berkah Ramadhan !
-RSW/DPK/27042020-Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H