Ia kehilangan hati nurani dan jati dirinya...
Ia berikan kasih sayang bertaburkan duri,
Ia lepas rengkuhannya pada yang lemah...
Â
Dunia...
Ibarat berakhirnya segala sesuatu untuk berawalnya sesuatu...
Kau pandang aku bagaikan mimpi-mimpi gersangmu...
Dunia memandangku seperti metafisika...
Oh Dunia...
Tak mengapa bagi raga ini terhapuskan oleh zaman...
Dan sisakan tulang-tulang yang patah...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!