Mohon tunggu...
Rappi Darmawan
Rappi Darmawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - saya pekerja baik-baik

punya seabrek cita-cita, belum taat beribadah, ingin memperbaiki diri

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Belajar dari Kemenangan Indonesia Vs Hongkong

21 Agustus 2018   09:07 Diperbarui: 21 Agustus 2018   09:24 762
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Setelah gol pertama, Indonesia mengambil alih kendali permainan dan memaksa Hong Kong bertahan dan akhirnya berhasil menambah gol, sehingga hasil akhir menang atas Hong Kong dengan kedudukan 3:1.  

Tidak selamanya kemenangan menjadi milik kita. Pada babak pertama Hong Kong unggul dari Indonesia dengan skor 1:0. Namun begitu masuk babak kedua, Indonesia berhasil menciptakan gol dan menyamakan kedudukan. Dua gol kembali tercipta dan akhirnya Indonesia berhasil unggul dengan skor 3:1. 

Betapa sebuah posisi bukan sesuatu yang abadi, hanya dalam hitungan menit kemenangan bisa berubah menjadi kekalahan. Yang kalah mungkin tidak perlu down dan berlarut dalam duka, sementara yang memang tidak perlu jumawa dan meremehkan yang lain. 

 3. Pada injury time, Hanif Syahbandi berhasil mempertegas keunggulan Indonesia menjadi 3-1 hasil umpan silang Lilipaly. Hanif masuk menggantikan Beto. 

Awalnya Hanif bersama Saddil Ramdani, duduk dibangku cadangan. Bagi seorang pemain bola duduk dibangku cadangan dan tidak dimainkan pada laga babak pertama bisa dibilang sebuah posisi yang tidak mengenakkan. Menjadi pemain lapis kedua, mereka harap-harap cemas. Apakah bisa tampil dilapangan atau duduk manis dibangku cadangan saja. 

Betapa sebuah pelajaran berharga, telah ditunjukan kedua pemain ini. Keduanya mampu menjadi pelengkap dari tim inti dan lebih indah lagi, Hanif bisa menciptakan gol setelah bekerjasama dengan pemain lain. Hanif tidak mensia-siakan kesempatan yang diberikan pelatih Luis Milla. Sebuah permainan menakjubkan diperlihatkannya begitu diminta merumput. 

Pun begitu dengan pemain yang digantikan Hanif dan Saddil. Irfan Jaya dan Betto dengan legowo keluar lapangan, karena performanya dianggap berkurang setelah berjibaku melawan Hong Kong. Tak tampak rona kemarahan diwajah keduanya setelah ditarik keluar oleh Luis Milla. 

"Selamat Tim Indonesia"

Salam Kompal

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun