Mohon tunggu...
Rappi Darmawan
Rappi Darmawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - saya pekerja baik-baik

punya seabrek cita-cita, belum taat beribadah, ingin memperbaiki diri

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Masjid, Historis vs Modern

20 Mei 2018   15:00 Diperbarui: 20 Mei 2018   15:03 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ki Marogan juga mendirikan Masjid Lawang Kidul, yang juga berada dipinggiran Sungai Musi. Tepatnya kawasan  5 Ilir, Ilir Timur 2 Palembang. 

Masjid-masjid tua, yang memiliki histori panjang biasanya minus dari sisi fasilitas seperti tempat wudu, kamar mandi dan air bersih. 

Sementara masjid dalam kelompok modern lebih unggul dalam fasilitas. Tempat wudu lebih banyak kran air, lebih luas, lebih bersih dan air selalu tersedia. 

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Tak bermaksud membabdingkan, tempat parkir kendaraan juga lebih luas, sehingga kenyamanan jemaah dalam beribadah lebih terasa. 

Misalnya masjid Abi Hasan yg berlokasi di Jl MP Mangkunegara, Kenten. Disini, tersedia area parkir, tempat wudu dan kamar mandi yang selalu dijaga kebersihannya. 

Tak heran kalau masjid ini selalu ramai jemaahnya. Terutama pada salat wajib, zuhur, asyar, magrib, isya, dan subuh. Lokasinya juga berada dipinggir jalan, jadi lebih mudah dijangkau. 

Nah, apa yang jadi pertimbangan memilih masjid untuk salat? He he he, apa pun itu sah-sah saja. Yang pasti setiap umat muslim yang memenuhi syarat, yakni muslim, baligh, berakal sehat, harus melaksanakan salat.

Selain itu, kalau selesai salat jangan lupa untuk menyisihkan isi kocek mengisi kotak amal, infak dan sedekah yang tersedia. Walaupun sedikit tak mengapa asal ikhlas.

Apalagi di bulan Ramadhan ini adalah waktu yang sangan baik untuk beribadah dan beramal. Amalan sekecil apa pun akan bernilai ibadah kalau didasari dengan ke ikhlasan.  

Hitung-hitung sebagai kontribusi atas kenyamanan yang sudah didapat. He he he 

#SelamatMenjalankanIbadahSaum

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun