Limbah gas yang dihasilkan dalam proses produksi farmasi, seperti debu, uap asam dari penguapan di ruang penyimpanan, atau uap pelarut dari proses pelapisan, berpotensi mencemari udara dan membahayakan kesehatan jika terhirup. Untuk mengatasi masalah ini, metode seperti pembakaran (incineration) sering digunakan. Dalam proses ini, limbah organik diubah menjadi residu padat dan emisi gas. Namun, pengelolaan emisi gas serta abu hasil pembakaran memerlukan perhatian khusus agar tidak berdampak buruk bagi lingkungan. Selain itu, teknologi pengolahan gas buang (Gas Waste Treatment) diterapkan untuk meminimalkan risiko pencemaran sebelum gas dilepaskan ke udara. Contoh teknologi ini meliputi penggunaan scrubber untuk menyaring komponen berbahaya dan sistem filtrasi untuk menangkap senyawa organik mudah menguap (VOC) serta gas beracun lainnya (Rame, 2020).
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
