Mohon tunggu...
Ira Nuraeni
Ira Nuraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Program Studi Ilmu Komunikasi || 23107030051

Penulis adalah perempuan berdarah Sunda yang kini sedang menempuh studi di kota Pelajar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Nuansa Idul Adha: Mengapa Sate Menjadi Ikon Kuliner Idul Adha?

18 Juni 2024   14:27 Diperbarui: 18 Juni 2024   14:35 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia memiliki beragam jenis sate yang mencerminkan kekayaan budaya dan cita rasa masing-masing daerah. Setiap jenis sate memiliki ciri khas tersendiri, baik dari segi bahan baku, bumbu, maupun cara penyajiannya. Berikut beberapa olahan sate terkenal di Indonesia:

1. Sate Madura: Terbuat dari daging ayam atau kambing, disajikan dengan bumbu kacang kental dan sambal kecap.

2. Sate Padang: Menggunakan daging sapi atau jeroan, disajikan dengan kuah kental berbumbu rempah pedas.

3. Sate Maranggi: Sate sapi dari Purwakarta, dengan bumbu rendaman kecap manis dan rempah, disajikan dengan sambal oncom.

4. Sate Lilit: Sate khas Bali dengan daging cincang yang dicampur parutan kelapa dan bumbu, dililitkan pada batang serai.

5. Sate Taichan: Sate ayam hanya dengan garam dan jeruk nipis, disajikan dengan sambal pedas dan perasan jeruk limau.

6. Sate Klatak: Sate kambing muda dari Yogyakarta, dibakar menggunakan jeruji sepeda dan disajikan dengan kuah gulai.

7. Sate Ambal: Sate ayam khas Kebumen dengan bumbu tempe, disajikan dengan lontong dan sambal tempe.

8. Sate Ponorogo: Sate ayam dari Ponorogo, Jawa Timur, dengan potongan besar dan bumbu kecap manis, disajikan dengan bumbu kacang.

9. Sate Makassar: Sate daging sapi atau kambing dengan bumbu kacang yang gurih dan santan, disajikan dengan ketupat dan sambal kacang.

Momen Idul Adha identik dengan menyate karena banyak faktor yang saling melengkapi, mulai dari ketersediaan daging yang melimpah, kepraktisan, cita rasa yang lezat, hingga tradisi dan budaya kuliner Nusantara. Aktivitas menyate juga memperkuat semangat kebersamaan dan kebahagiaan yang menjadi inti dari perayaan Idul Adha. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun