Indonesia memiliki beragam jenis sate yang mencerminkan kekayaan budaya dan cita rasa masing-masing daerah. Setiap jenis sate memiliki ciri khas tersendiri, baik dari segi bahan baku, bumbu, maupun cara penyajiannya. Berikut beberapa olahan sate terkenal di Indonesia:
1. Sate Madura: Terbuat dari daging ayam atau kambing, disajikan dengan bumbu kacang kental dan sambal kecap.
2. Sate Padang: Menggunakan daging sapi atau jeroan, disajikan dengan kuah kental berbumbu rempah pedas.
3. Sate Maranggi: Sate sapi dari Purwakarta, dengan bumbu rendaman kecap manis dan rempah, disajikan dengan sambal oncom.
4. Sate Lilit: Sate khas Bali dengan daging cincang yang dicampur parutan kelapa dan bumbu, dililitkan pada batang serai.
5. Sate Taichan: Sate ayam hanya dengan garam dan jeruk nipis, disajikan dengan sambal pedas dan perasan jeruk limau.
6. Sate Klatak: Sate kambing muda dari Yogyakarta, dibakar menggunakan jeruji sepeda dan disajikan dengan kuah gulai.
7. Sate Ambal: Sate ayam khas Kebumen dengan bumbu tempe, disajikan dengan lontong dan sambal tempe.
8. Sate Ponorogo: Sate ayam dari Ponorogo, Jawa Timur, dengan potongan besar dan bumbu kecap manis, disajikan dengan bumbu kacang.
9. Sate Makassar: Sate daging sapi atau kambing dengan bumbu kacang yang gurih dan santan, disajikan dengan ketupat dan sambal kacang.
Momen Idul Adha identik dengan menyate karena banyak faktor yang saling melengkapi, mulai dari ketersediaan daging yang melimpah, kepraktisan, cita rasa yang lezat, hingga tradisi dan budaya kuliner Nusantara. Aktivitas menyate juga memperkuat semangat kebersamaan dan kebahagiaan yang menjadi inti dari perayaan Idul Adha.Â