Mohon tunggu...
Ranita Fakhirah Imran
Ranita Fakhirah Imran Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

MAHASISWA S1 GEOGRAFI FISIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Interpretasi 3 Citra Satelit Pada Kabupaten Tabalong Serta Kelebihan dan Kekurangannya

24 Oktober 2024   20:40 Diperbarui: 26 Oktober 2024   13:05 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar dari : Google Earth Engine (GEE), lokasi  Kabupaten Tabalong, Kec. Muara Uya

Nama : Ranita Fakhirah Imran

Nim : 2410416120006

Mata Kuliah : Penginderaan Jauh

Kelas : B

Fakultas : Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Prodi : Geografi

Dosen Pengampu : Dr. Rosalina Kumalawati, S.Si, M.Si.

Dilansir dari geospasialis, interpretasi citra adalah perbuatan mengkaji foto udara dan atau citra penginderaan jauh lainnya dengan maksud untuk mengidentifikasi objek dan menilai arti pentingnya objek tersebut.

Interpretasi citra satelit merupakan teknik penting dalam memperoleh informasi yang berkaitan dengan suatu wilayah atau daerah dari citra yang diambil oleh satelit. Dalam interpretasi citra satelit, citra satelit yang dihasilkan kemudian diinterpretasikan dan dianalisis untuk memperoleh informasi yang lebih detail.

Dalam interpretasi citra, terdapat beberapa unsur objek yang penting untuk diperhatikan. Berikut adalah beberapa unsur objek yang umumnya ada dalam interpretasi citra: 

1. Warna dan Rona

Rona adalah tingkat kecerahan atau kegelapan suatu objek yang terdapat pada foto udara atau pada citra lainnya. Pada foto udara berwarna, rona dipengaruhi oleh spektrum gelombang elektromagnetik yang digunakan.

2. Bentuk
Pada foto citra, bentuk menjadi hasil konfigurasi atau kerangka suatu objek.

3. Ukuran
Ukuran merupakan ciri objek yang antara lain berupa jarak, luas, tinggi lereng dan volume. Ukuran objek pada citra berupa skala.

4. Pola
Pola merupakan merupakan ciri yang menandai banyak objek bentukan manusia atau objek alamiah. Contohnya pola aliran sungai menandai struktur geologis berbentuk S atau pola aliran trelis menandai struktur lipatan.

5. Tekstur
Tekstur adalah frekuensi perubahan rona pada citra yang dinyatakan dengan bentuk kasar, halus, dan sedang.

6. Situs
Situs adalah letak suatu objek terhadap objek lain di sekitarnya. Misalnya pemukiman memanjang umumnya ditemukan di pinggir pantai, atau persawahan banyak ditemukan di dataran rendah.

7. Bayangan
Bayangan menjadi detail dari objek yang berada di daerah gelap. Contohnya, lereng terjal tampak lebih jelas ketika memiliki bayangan yang tertangkap oleh foto citra.

8. Asosiasi
Asosiasi adalah keterkaitan antara objek yang satu dengan objek yang lainnya. Contohnya stasiun kereta api berasosiasi dengan jalan kereta api yang jumlahnya lebih dari satu (bercabang).

9. Konvergensi Bukti
Konvergensi bukti adalah penggunaan beberapa unsur interpretasi citra sehingga lingkupnya menjadi semakin menyempit ke arah satu kesimpulan tertentu.

A. Interpretasi citra landsat 8-9 dari USGS Earth explorer (United states geological survey)

Interpretasi citra satelit pertama yakni mengenai landsat-8 dan 9. Program Landsat merupakan serangkaian misi satelit pengamatan Bumi yang dikelola bersama oleh NASA dan Survei Geologi Amerika Serikat. Koleksi Landsat 8-9 Level 2 mencakup satelit Landsat 8 dan satelit Landsat 9 yang baru saja diluncurkan (disediakan oleh NASA/USGS), keduanya membawa instrumen Operational Land Imager (OLI) dan Thermal Infrared Sensor (TIRS), dengan 9 pita optik dan 2 pita termal. USGS adalah sumber utama informasi Federal berbasis sains tentang ekosistem, penggunaan lahan, sumber daya energi dan mineral, bencana alam, penggunaan dan ketersediaan air, serta peta dan gambar terkini dari fitur Bumi yang tersedia untuk umum. 

Berikut merupakan interpretasi dari citra satelit landsat 8-9 pada Kabupaten Tablong yang sudah di interpretasikan.

Sumber gambar dari USGS Earth explorer
Sumber gambar dari USGS Earth explorer

Tabel Landsat-8 dan 9 mengenai interpretasi citra di Kabupaten Tabalong (sumber dari USGS Earth explorer)
Tabel Landsat-8 dan 9 mengenai interpretasi citra di Kabupaten Tabalong (sumber dari USGS Earth explorer)

Kelebihan dari citra landsat 8-9  menggunakan USGS, pada Kabupaten Tabalong

pada Landsat 8 dan Landsat 9 mendeteksi awan tipis di ketinggian tinggi yang terdiri dari kristal es yang mungkin tidak terlihat pada pita spektral lainnya. Pada Pita 9, awan sirus tampak cerah sementara sebagian besar permukaan daratan tampak gelap melalui atmosfer yang bebas awan dan mengandung uap air.  Landsat 8-9 juga dapat diakses secara terbuka dari internet.

Kekurangan dari citra landsat 8-9 menggunakan USGS, pada Kabupaten Tabalong

Kekurangannya dapat dilihat pada citra satelit landsat 8-9  yakni citra pada Kabupaten Tabalong tersebut agak sedikit terhalang awan.  Dan juga, pada saat ingin mengakes USGS di internet, responnya sangat lambat saat membuat akun di USGS untuk mengakses citra landsat 8-9 pada Kabupaten Tabalong.

B. Interpretasi citra worldview 3 dari Google Earth Engine, lokasi Kabupaten Tabalong, Kecamatan Muara Uya

Satelit WorldView-3 merupakan satelit observasi bumi yang dimiliki perusahaan Maxar Technologies, yang menghasilkan citra dengan resolusi spasial 0.3 meter.  Satelit WorldView-3 diluncurkan pada tanggal 13 Agustus 2014, di Pangkalan Angkatan Udara Amerika Serikat di Vanderberg, California, Amerika Serikat, menggunakan roket peluncur Atlas V-401, AV-407. Saat ini Satelit WorldView-3 merupakan satelit observasi bumi paling mutakhir yang tersedia untuk kepentingan komersial. Satelit WorldView-3 menghasilkan citra satelit dengan band pankromatik mempunyai resolusi spasial 0.31 meter, 8 band multispektral dengan resolusi spasial 1.24 meter, 8 band Short Wave Infrared (SWIR) dengan resolusi spasial 3.7 meter, 12 band CAVIS (Clouds, Aerosols, Vapors, Ice, and Snow) dengan resolusi spasial 30 meter.

Berikut merupakan interpretasi citra worldview 3 dari google earth engine, di wilayah Kabupaten Tabalong Kecamatan Muara Uya.

Sumber gambar dari : Google Earth Engine (GEE), lokasi  Kabupaten Tabalong, Kec. Muara Uya
Sumber gambar dari : Google Earth Engine (GEE), lokasi  Kabupaten Tabalong, Kec. Muara Uya

Tabel worldview-3 mengenai interpretasi citra di Kabupaten Tabalong, Kec. Muara Uya (1)
Tabel worldview-3 mengenai interpretasi citra di Kabupaten Tabalong, Kec. Muara Uya (1)

Tabel worldview03 mengenai interpretasi citra di Kabupaten Tabalong, Kec. Muara Uya (2)
Tabel worldview03 mengenai interpretasi citra di Kabupaten Tabalong, Kec. Muara Uya (2)

Kelebihan dari citra worldview-3 menggunakan google earth engine, Kabupaten Tabalong 

Citra terlihat sangat jelas dan beresolusi tinggi, citra satelit menggunakan maxar technologies dari website google earth engine sehingga juga mudah diakses kapan saja dan mudah.

Kekurangan dari citra worldview-3 menggunakan google earth engine, Kabupaten Tabalong

Citra tidak bisa didownload dari google earth engine, sehingga harus discreenshoot terlebih dahulu untuk bisa meng-analisis.

C. Interpretasi citra sentinel dari website Copernicus sentinel-2  Level  2A

Sentinel-2 adalah salah satu Citra satelit resolusi menengah yang dapat diakses gratis dimana memiliki resolusi spasial 10 meter dalam saluran tampak. Misi Sentinel-2 merupakan bagian dari program Copernicus Uni Eropa untuk observasi Bumi. Sentinel-2 terdiri dari dua satelit, Sentinel-2A (diluncurkan pada 23 Juni 2015) dan Sentinel-2B (diluncurkan pada 7 Maret 2017). Kedua satelit tersebut memiliki orbit yang sama, tetapi terpisah 180° untuk cakupan dan pengiriman data yang optimal. Data gabungan keduanya digunakan dalam produk Digital Earth Africa Sentinel-2.   

Berikut merupakan Sentinel-2 Level 2A pada Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.

Sumber gambar dari : Website Copernicus, Sentinel-2 level 2A
Sumber gambar dari : Website Copernicus, Sentinel-2 level 2A

Sentinel-2 level 2A pada Kabupaten Tabalong ini menggunakan layer true color yang terdiri dari B4, B2, dan B3. 

Sumber gambar dari website : Satelite Imaging Corporation, mengenai MSI (Multispectral Imager)
Sumber gambar dari website : Satelite Imaging Corporation, mengenai MSI (Multispectral Imager)

Kelebihan dari citra sentinel-2 level 2A menggunakan website Copernicus , Kabupaten Tabalong

Kelebihannya yakni, citra dapat didapat dengan mudah, dan juga dapat memilih layer sesuai yang di inginkan pada citra Seninel-2 level 2A, Citra dapat diakses secara terbuka dan gratis, dan juga awan tidak terlalu menghalangi citra sehingga masih bisa terlihat dengan jelas.  Sentinel-2 dapat digunakan untuk memetakan perubahan tutupan lahan dan memantau hutan di dunia . Sentinel-2 juga menyediakan informasi tentang polusi di danau dan perairan pesisir. Citra banjir, letusan gunung berapi, dan tanah longsor berkontribusi pada pemetaan bencana dan membantu upaya bantuan kemanusiaan.  

Kekurangan dari citra sentinel-2 level 2A menggunakan website Copernicus, Kabupaten Tabalong

Kekurangannya yaitu, citra ataupun data pada Kabupaten Tabalong yakni tidak bisa  terlalu dizoom, sehingga sulit untuk melihat objek apa saja pada wilayah yang dianalisis pada website Copernicus EU. Dan juga, cakupannya yang terbatas sehingga harus mengganti tanggal terlebih dahulu untuk melihat citra  sentinel-2 pada kabupaten Tabalong. 

Website yang digunakan dalam mencari citra :

1. https://earthexplorer.usgs.gov/

2. https://earthengine.google.com/

3. https://dataspace.copernicus.eu/

Referensi

1. https://terralogiq.com/interpretasi-citra-satelit/

2. https://www.usgs.gov/faqs/what-landsat-satellite-program-and-why-it-important
3. https://www.usgs.gov/landsat-missions/landsat-8
4. https://earth.esa.int/eogateway/missions/worldview-3
5. https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7028148/interpretasi-citra-pengertian-langkah-langkah-unsur-beserta-contohnya

6. https://mapvisionindo.com/jual-citra-satelit/citra-satelit-resolusi-sangat-tinggi/citra-satelit-worldview-3/

7.  https://docs.sentinel-hub.com/api/latest/data/landsat-8/

8. https://sentinels.copernicus.eu/web/sentinel/sentinel-data-access/sentinel-products/sentinel-2-data-products/collection-1-level-2a

9. https://www.satimagingcorp.com/satellite-sensors/other-satellite-sensors/sentinel-2a/

10. https://www.usgs.gov/faqs/how-landsat-8-and-landsat-9-cirrus-band-9-used

11.  https://mapvisionindo.com/jual-citra-satelit/citra-satelit-resolusi-sangat-tinggi/citra-satelit-worldview-3/#Sekilas_Mengenai_WorldView-3

12. https://www.esa.int/Applications/Observing_the_Earth/Copernicus/Sentinel-2/Introducing_Sentinel-2

13. https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7028148/interpretasi-citra-pengertian-langkah-langkah-unsur-beserta-contohnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun