Mohon tunggu...
Rani Aulia
Rani Aulia Mohon Tunggu... Jurnalis - @ranii_nhy

Belajar menjadi penulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Hijrahku

2 Oktober 2019   09:30 Diperbarui: 2 Oktober 2019   09:31 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


     Miris memang, seorang ibu membandingkan anaknya dengan anak orang lain. Tapi tidak mengapa, aku percaya ini sebuah ujian yang Allah kirimkan untuk menjadikan aku wanita kuat yang tegar dalam menghadapi ujiannya.


     Di tengah gelapnya malam, aku terbangun. Ku ambil wudhu lalu ku tebarkan sejadah untuk berdiskusi dan mengadu kepada tuhanku. Tak terasa isak tangis mengikuti ku,berdo'a agar keluarga ku mendukung keputusan ku. Alih alih aku melihat ibu ku mengintip, tapi tetap saja tidak ada respon darinya.


     Empat bulan kemudian, ibu menghampiri ku dengan suara lirih
"Maafkan ibu ya, selama ini ibu sudah menentang keputusan mu. Sekarang ibu terima keputusan mu itu" Ucap ibuku.
"Serius bu? " Tanyaku antusias.
"Iyalah ibu serius, ibu sedih lihat kamu nangis terus " Jawab ibuku.
"Terimakasih bu, tolong do'akan aku agar aku menjadi anak yang dekat dengan Allah dan senantiasa berjuang di dalam agama Allah " Ucapku.
"Pasti nak" jawab ibuku.
Aku terharu, air mataku jatuh. Akhirnya allah mengabulkan do'a ku.
Aku percaya ketika kita ingin menjadi orang yang lebih baik pasti selalu ada ujian yang menghampiri untuk menggoyahkan niat kita. Aku juga percaya Allah akan membantu kita. Terbukti ketika Allah meluluhkan hati ibuku agar merestui keputusanku untuk hijrah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun