Mohon tunggu...
Rania Raihana
Rania Raihana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Laa Tahzan Innallaha Ma'ana

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingkah Interaksi Teman Sebaya Sejak Anak Usia Dini?

11 Desember 2022   13:17 Diperbarui: 11 Desember 2022   13:50 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hal ini mungkin sepele, tapi sangatlah berarti. Mengapa demikian? Karena, dengan begitu anak sudah mengerti interaksi sosial deengan teman sebaya nya pentingnya berbagi antar satu sama lain dan timbulah timbal balik yang baik. Anak Usia Dini tentunya sangat suka tentang bermain dan permainan. Nah, ngomong-ngomong tentang bermain dan permainan ada tahapannya juga lo Mom's!!

Tahapan Bermain dan Permainan menurut Jean Piaget yakni:
1. Sensory Motor Play (3/4 bulan-1/2 tahun)
Pada tahap ini, anak mampu untuk mengambil barang atau mainan yang ada ditempatnya atau dotempat tidur dengan gerakan berulang-ulang kali.

2. Symbolic or Make Believe Play (2-7 tahun)
Pada tahap ini anak sudah mulai sering bertanya berulang-ulang kali, dan anak sudah bisa mengandai-andai dalam permainan. Misalnya, anak menggunakan remot tv sebagai Hand-Phone untuk bermain.

3. Social Play Games With Rules (8-11 tahun)
Pada tahap ini anak sudah mulai bermain dengan menggunakan rules atau perintah dalam permainan tersebut. Contohnya: Bermain benteng-bentengan.

4. Games With Rules and Sport (11 tahun keatas)
Pada tahap ini tidak amat berbeda dengan tahap diatas, akan tetapi tahap bermain yang memiliki rules yakni olahraga. Seperti, bermain basket yang memiliki peraturan yang ada didalamnya.

Nah, penjelasan diatas bisa disimak dengan baik bahwa Interaksi antar sebaya sangatlah penting meskipun mulai anak usia dini. Dengan begitu, anak dapat meningkatkan interaksi sosial dan melatih emosionalnya lho!. 

Tak lupa juga bahwa Teman Sebaya itu sangat mempengaruhi perilaku dan sifat anak. Maka dari itu, interaksi teman sebaya juga harus berhati-hati dalam menjalin hubungan baik sekedar teman bahkan adanya persahabatan. 

Tak lupa juga interaksi teman sebaya pasti adanya kegiatan bermain dan permainan, dan hal tersebut ada tahap-tahap atau tingkatannya yang sudah disebutkan diatas.
Semoga bermanfaat dan membantu, dan sekian terimakasih!!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun