Mohon tunggu...
Rania Wahyono
Rania Wahyono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelancer

Mencari guru sejati

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Ziarah ke Astana Giribangun Peristirahatan Terakhir Mantan Presiden Soeharto

2 Februari 2024   10:08 Diperbarui: 5 Februari 2024   11:23 563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pohon buah Kepel yang sudah langka. Foto: DokPri

Bangunan Astana Giribangun bergaya Joglo dengan nuansa Jawa yang kental. Dinding dan pilarnya dominan dari kayu dengan ukiran Jepara yang indah. 

Bagian Bangunan Astana Giribangun

Pintu masuk Cungkup Argosari tempat makam Bapak Soeharto dan Ibu Tien Soeharto. Foto: DokPri
Pintu masuk Cungkup Argosari tempat makam Bapak Soeharto dan Ibu Tien Soeharto. Foto: DokPri

Astana Giribangun terdiri dari tiga tingkatan bangunan (cungkup) yang menggambarkan perjalanan hidup manusia. Ketiga cungkup tersebut yaitu Argotuwuh yang berarti tumbuh seperti baru terlahir, Argokembang atau perkembangan seorang manusia dan Argosari yaitu perjalanan terakhir menuju Tuhan.

Cungkup Argosari merupakan cungkup utama di Astana Giribangun. Di bangunan utama Argosari inilah Bapak Soeharto dan Ibu Tien di makamkan. Selain itu ada tiga makam lagi di ruang utama ini. Paling barat adalah makam Siti Hartini Oudang kakak tertua Ibu Tien, lalu makam ke dua orangtua Ibu Tien yaitu KPH Soemoharjomo dan Raden Ayu Hatmanti Hatmohoedojo. 

Sayangnya pengunjung umum tidak diperbolehkan mengambil foto di ruang utama tersebut kecuali memakai jasa para fotografer dari pihak pengelola yang ada di situ dengan biaya Rp. 25.000 per-foto.

Cungkup Argokembang. Foto: DokPri
Cungkup Argokembang. Foto: DokPri

Keluar dari ruang utama Argosari menuju bagian teras atau Cungkup Argokembang. Bangunan seluas 243 meter persegi ini merupakan calon lokasi makam anak dan para menantu Bapak Soeharto. 

Cungkup Argotuwuh makam Jendral Wismoyo Arismunandar. Foto: DokPri
Cungkup Argotuwuh makam Jendral Wismoyo Arismunandar. Foto: DokPri

Kemudian di bagian bawahnya lagi yaitu Cungkup Argotuwuh seluas 405 meter persegi merupakan makam dan calon makam kerabat dari Ibu Tien serta pengurus pleno Yayasan Mangadeg. Salah satunya adalah makam Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (purn) Wismoyo Arismunandar.

Bangunan masjid di Astana Giribangun juga bergaya Joglo. Foto: DokPri
Bangunan masjid di Astana Giribangun juga bergaya Joglo. Foto: DokPri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun