Mohon tunggu...
Rani Sakraloi
Rani Sakraloi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Student of Communication Science

Passionate about writing and sharing it.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Konvergensi Media, Apa Itu?

31 Mei 2023   17:06 Diperbarui: 31 Mei 2023   17:39 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

CONTOH KONVERGENSI MEDIA

MNC Group merupakan perusahaan yang mengelola industri media. MNC Group melakukan konvergensi secara lengkap, yakni dengan mengelola media cetak, elektronik, dan situs digital. Beberapa media yang dinaungi oleh perusahaan raksasa ini salah satunya adalah media penyiaran televisi MNC TV, RCTI, GTV, dan iNews TV yang masing-masing memiliki brand sesuai kegunaannya. Saat ini, media-media tersebut dapat dijumpai melalui akun resminya di platform daring seperti YouTube, Instagram, dan media sosial lainnya. Selain itu, MNC Group juga menaungi media cetak seperti Koran Sindo yang kemudian merambah ke dunia internet menjadi situs berita sindonews.com.

Kompas Gramedia Group merupakan perusahaan yang mengelola industri media dan salah satu contoh media yang melakukan konvergensi secara horizontal maupun vertikal. Kompas Group menerapkan strategi konvergensi untuk mempertahankan dan mengukuhkan eksistensinya. Perusahaan besar ini melakukan konvergensi secara lengkap terhadap media-media yang dinaungi. Kompas Group melakukan konvergensi dengan melakukan penggabungan teknologi informasi antara media cetak koran Harian Kompas dan e-paper Kompas serta portal berita Kompas.com. Selain itu, adapun media elektronik berupa Kompas TV  juga memiliki akun resmi di Youtube.

PENGARUH KONVERGENSI MEDIA

Konvergensi media pada dasarnya berkaitan erat dengan praktik-praktik konglomerasi serta ekonomi media. Perusahaan media berusaha memperkuat eksistensinya dan menyajikan konten dengan sudut pandang yang berbeda guna orginalitas dan menggaet audiens yang sesuai dengan pasarnya. Konvergensi media sepenuhnya berfungsi sebagai sarana untuk menyebarluaskan informasi secara bervariasi sehingga informasi maupun hiburan apapun yang disajikan dapat dengan baik tersampaikan kepada audiens dengan media tertentu. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memperluas pasar media dan membantu audiens dalam mempermudah untuk mencari maupun menerima informasi.

Selain terhadap perusahaan media, konvergensi media juga berpengaruh pada proses jurnalistik. Dengan adanya konvergensi media, seorang jurnalis dapat menuliskan suatu peristiwa menjadi berbagai macam angle dan berita. Sedangkan, jika hanya dalam media konvensional saja, suatu peristiwa biasanya dituangkan untuk satu berita saja dengan penulisan yang panjang dan mendalam. Berita bisa naik pada saat itu juga karena tidak perlu proses menyusun atau mencetak yang lama seperti pada majalah atau koran.

Konvergensi media juga sangat berdampak pada kehidupan masyarakat. Beriringan dengan perkembangan media digital, pola konsumsi berita masyarakat pun berubah. Masyarakat dapat memilah informasi yang ingin diakses melalui gadgetnya dan membagikan informasi tersebut dengan mudah. Bahkan masyarakat dapat berdiskusi tentang informasi tersebut atau berita yang sedang hangat di ruang publik. Dengan begitu, diharapkan masyarakat dapat dengan bijak menanggapi suatu berita dan menjadi semakin teredukasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun