***
"Anakku jadilah bapak yang baik bagi cucu kami, bukan dengan cara yang lumrah, namun dengan cara yang baik."
Sebab lumrah itu bikinan manusia, sedangkan baik adalah tuhan yang menetapkan, semenjak sebelum adam turun ke bumi.
Berbaktilah pada yang kekal dan kekal-lah dalam kebaktian itu sendiri.Â
Tuhan maha kekal sedangkan manusia hanya tawakal.
Tidak apa sebentar gusar asal tetap berpedoman pada akal.
Wahai anak-ku, kami tidak lagi berdaya memberimu bekal, sudah selayaknya kalian menjaga ikhrar.
Yang terjadi terjadilah, yang kau punya perjuangkanlah, yang kau ingin upayakanlah.
rasa aman, perut kenyang dan kenyamanan".
Mereka keluar dari pekuburan yang dingin dan sunyi. Melihat cucunya dalam rengkuhan istri dari anaknya. Hanya melihatnya tanpa mampu berbuat apa-apa.