Mohon tunggu...
Wiselovehope aka Poetvocator
Wiselovehope aka Poetvocator Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Surat Cinta ChatGPT Pengagum Rahasia Jenny (Bagian 4)

26 Februari 2023   07:14 Diperbarui: 27 Februari 2023   04:59 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(Bagian 4)

Seisi kelas menunggu dalam hening. Akhirnya Vincent bersuara setelah habis-habisan melawan grogi bin nervous.

"I-i-iya. Akulah salah satu pengetik surat itu."

Seisi kelas heboh. Namun mereka tak berani berkomentar macam-macam. Brandon yang adalah seleb kelas segera buka suara, "Nah, ketahuan sekarang, kalian semua udah puas, 'kan? Sekarang tinggal Jenny aja milih mana yang dia suka. Jennifer pasti tau siapa yang terbaik untuk dirinya."

"Uh, aku..." Jenny masih setengah bingung dianggap seperti piala dadakan, "maksudmu, Don, Vin, kalian berdua sama-sama suka aku?"

"Iya. Tinggal kamunya. Seminggu dari sekarang 'kan ada persami terakhir sebelum beberapa bulan lagi ujian kelulusan. Kamu beritahu aja di sana aku atau Vincent yang kamu mau jadiin. Yang kamu paling suka suratnya. Dan juga orangnya."

"Uh, haruskah?"

"Ya. Tapi ya, semua terserah kamu. Mau benaran atau enggak. Sebentar lagi kita semua akan lulus dan berpisah. Kamu salah pilih ya udah."

Belum lagi Jenny sempat balas bicara, tiba-tiba bel masuk pelajaran pertama berbunyi. Guru killer pertama masuk. Seisi kelas terpaksa balik ke meja kursi masing-masing.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun