Labuhanbatu - Sebanyak 82 orang anak yatim maupun piatu yang berdomisili di Kelurahan Silandorung, Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu menerima santunan dari pedagang Pasar Gelugur Rantauprapat. Penyerahan tersebut dilakukan di aula kantor Kelurahan setempat, Jumat (29/11/2024).
H Filly Pohan, salah satu pengurus infaq mengungkapkan, masing-masing anak menerima uang sebesar Rp. 500 ribu. Santunan tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap bulan dan telah memasuki tahap ke 68.
H Filly merinci, santunan tersebut merupakan infaq yang terkumpul di bulan oktober berjumlah Rp. 31.876.000.
"Jadi total yang kita serahkan kali ini sebanyak Rp. 41 juta. Semoga dapat bermanfaat bagi anak-anak kita yang menerimanya," ujarnya.
Ustaz Ismail dalam tausiyahnya mengatakan, merawat anak yatim adalah suatu kelebihan. Maka seorang ibu yang memilih tidak menikah lagi setelah suami meninggal dan berupaya mengurus anak-anaknya dengan sabar, ikhlas dan sang anak dekat dengan Allah, maka akan memasukkannya ke surga.
Selain itu, ibu juga sebagai madrasah bagi anak-anaknya.
"Kalau sudah 7 tahun ajarkan sholat, ibu adalah guru yang pertama bagi anak-anaknya, ibu adalah madrasah bagi anak. Mereka adalah penerus bangsa ini, beri waktu untuk ajarkan mereka salat, ngaji dan ajarkan akhlak yang baik," ungkapnya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H