Sebelum ini jadi kenyataan, Â Kelompok Penasihat Strategis WHO (SAGE) untuk Imunisasi telah mengeluarkan rekomendasi sementara untuk penggunaan vaksin (Moderna mRNA-1273 ) untuk digunakan melawan COVID-19 pada orang berusia 18 tahun ke atas.
Petugas kesehatan yang berisiko tinggi terpapar dan lansia harus diprioritaskan untuk vaksinasi.
WHO Â merekomendasikan agar semua vaksin diamati setidak tidaknya selama 15 menit setelah disuntik vaksinasi.Â
Mereka yang mengalami reaksi alergi parah langsung terhadap dosis pertama sebaiknya tidak menerima dosis tambahan ( lanjutan )Â
Menjaga jarak fisik, mencuci tangan, menjaga kebersihan , menghindari keramaian, masih harus terus dilanjutkan, disamping pemakaian masker yang memenuhi syarat .
Indonesia telah mulai dengan  vaksin Sinovac yang diproduksi oleh  China.Â
Indonesia rupa rupanya tidak sendirian , Turki dengan percaya diri memulai vaksin Sinovac dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan disuntik vaksin Sinovac pada tanggal 14 Januari 2021, sehari setelah otoritas kesehatan mengizinkan vaksin  itu digunakan.
Pemimpin Turki berusia 66 tahun muncul sekitar satu jam  untuk memberikan contoh yang baik. Presiden termasuk dalam 83 juta penerima vaksinasi, meski beberapa negara mengisyaratkan penggunaan vaksin usia 18 sampai dengan 59 tahun .
"Masih ada orang yang berkampanye negatif mengenai vaksinasi, tapi saya yakin akal sehat akan menang," kata Erdogan sebelum disuntik
Chili juga telah menyetujui peluncuran darurat vaksin Covid-19 yang diproduksi oleh China Sinovac untuk  orang-orang yang berusia antara 18-59 tahun.