Hi teman-teman ,disini saya akan jelaskan tentang bagaimana dunia atau realita pekerjaan sebagai Telemarketing, mungkin kalian saat ini ada tawaran panggilan interview untuk bekerja sebagai Telemarketing, dan kalian belum tahu seperti apa cara kerjanya, tepat sekali, artikel ini bisa kalian jadikan sebagai acuan atau pertimbangan bekerja sebagai telemarketing.
Oke kita bahas terlebih dahulu, apa itu Telemarketing ; telemarketing itu adalah metode pemasaran atau penjualan produk yang dilakukan melalui telepon.
Dan Ternyata Metode telemarketing  ini sangat efektif lo, untuk kelancaran penjualan atau omset perusahaan terutama dilakukan untuk repet order atau penawaran kompensasi,  bahkan  metode telemarketing ini terbukti juga bisa mengalakan target perjualan dari pelanggan baru atau new custumer dari strategi lapangan.
Jadi ga salah metode ini dilakukan sudah dari sejak tahun 1970 sampai saat ini, telemarketing itu ada banyak istilahnya , yaitu  inside sales atau yang popular disebut telesales.
Oke lanjut ke  topic seperti apa realita dunia telemarketing,
Seuai pengalaman saya ya teman-teman, setiap  perusahaan besar pasti memiliki devisi sebagai telemarketing, dan setiap perusahaan itu pasti punya  caranya masing masing dalam memasarkan produk mereka melalui telepon.
Sebagai Telemarketing itu bekerjanya dari kantor ya teman-teman. Â kalian hanya perlu bekerja menggunakan telepon setiap hari, Â dan kalian pasti bertanya juga, data basenya dari mana, atau istilah lain disebut juga lead , apakah lead atau data basenya sudah disediakan perusahaan atau kita cari sendiri?
Nah saya akan jelaskan melalui  contoh
Nah Teman-teman , istilah jenis data/lead di  telemarketing itu ada dua: saya sebut yang pertama adalah jenis data/lead mentah , jenis data ini  adalah data murni, list data custumer yang belum pernah membeli atau menggunakan produk perusahaan tersebut,.  Telemaketing akan menawarkan produk untuk mendapatkan  pelanggan baru / new customer. Bagaimana perusahaan dapat menyediakan leads atau data mentah ini, dari mana sumbernya? perusahaan punya caranya masing2 ada yang melalui iklan, atau bekerja sama dengan asosiasi perusahaan lain.
Dan  jenis data kedua adalah list data customer  yang sedang aktif atau biasa disebut data  member, disini Telemarketing akan bertugas mendapatkan repeat order.
Saya berikan contoh teman-teman
Contoh yang pertama: perusahaan bergerak di bagian keuangan : biasanya mereka menggunakan Telemarketing untuk menawarkan produk/jasa mereka ke  customer mereka yang  sedang aktif, tentu berarti leads atau data sudah disediakan oleh perusahaan yaitu data/lead aktif, otomatis bagi seorang telemarketing  teknik berjualan ini lebih efektif, lebih besar peluang untuk mudah mendapatkan banyak closing, karena sudah ada kepercayaan sebagai customer aktif.Â
Beda lagi  jika perusahaan keuangan menggunakan telemarketing untuk penjualan dengan menggunakan data mentah, biasanya perusahaan keuangan jarang menggunakan metode data/leads mentah, karena hasilnya tidak efektif mendaatkan closing sebagai pelanggan baru.
Contoh yang kedua  perusahaan bergerak di bagian perhotelan, biasanya perusahaan perhotelan  itu menerapkan keduanya, data mentah dan data aktif/member. Namun sesuai  pengalaman saya, penggunaan data mentah  di perusahaan perhotelan,  itu dianggap efektif, bahkan sampai saat ini, Telmarketing hotel masih aktif menggunakan  data mentah untuk mendapatkan closing.
Nah teman-teman, saya kira kira sedikitnya sudah pahamlah ya mengenai dunia telemarketing, oke saya lanjut
Bekerja sebagai telemarketing menurut saya, salah satu pekerjaan yang paling santai, hanya perlu suara, dan strategi. Gaji setara umk, dapat ilmu pintar negoisasi, pintar komunikasi, dan skill bisa dipakai sampai tua, Â beberapa perusahaan mempekerjakan karyawan sebagai telemarketing bukan berdasarkan usia. Jadi ketika anda resign, untuk mendapatkan job yang sama diperusahaan berbeda, maka anda tidak perlu khawatir syarat usia.
Kekurangannya, yang pasti pekerjaan setiap harinya hanya nelpon, sudah pasti mendapatkan penolakan, dimarahi customer karena mereka merasa terganggu , belum lagi harus mencapai target.
Berbicara mengenai target kalau menurut aku si ya ga perlu takut, gampang kok, yang penting usaha dan doa, pekerjaan sebagai  Telemarketing itu menghasilkan juga lo, bisa dapat banyak duit, kalian bisa jadi kaya mendadak hanya modal suara doang, saya sendiri sudah mengalaminya teman-teman.
dari contoh di atas yang saya sudah jelaskan , kira-kira teman-teman tertarik berkarir di dunia  telemarketing, pilih mana, lebih tertarik di bagian perhotelan, keuangan, atau dibidang  lain di asuransi. Kira kira kalau jadi telemarketing mau  di bidang mengelolah data mentah, atau data aktif.Â
Kalau pengalaman pribadi si, aku lebih tertarik di bidang keuangan, dan mengelolah data aktif/ repeat order. Sesuai yang saya sudah jelaskan sebelumnya, kalian sendiri pasti sudah punya jawabannya.
Ok kalau begitu sekian dari saya, semoga penjelasan ini bermanfaat dan memotivasi kalian, semangat berjuang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H