introvert menjadi sasaran utama bagi para pembully, mulai dari kekerasan verbal, maupun kekerasan non verbal. Kasus ini masih merak sering terjadi terutama di sekolah, pergaulan yang tidak sehat membuat mereka melakukan hal yang tidak mencerminkan seorang pelajar yang berkarakter, sebagian dari mereka hanya mengikuti para pelaku demi kesenangan semata.
Di sekolah maupun di tempat umum, sering kali seorang yang memiliki kepribadianIntrovert sendiri merupakan kepribadian yang tertutup, pendiam, dan cendrung tidak suka keramaian, atau tidak suka menjadi perhatian banyak orang. Dari pengertian introvert kita bisa menilai, bahwa pelaku menganggap seorang introvert lebih mudah untuk diserang, mengingat mereka jarang membala diri atau melawan.
Hal ini akan berdampak secara signifikan bahkan dapat menimbulkan kematian untuk korban. Dengan perasaan yang tertekan luar biasa, rasa tidak berdaya, atau emosi yang tertahankan, dapat menyababakan pada kematian. Namun ini, adalah respon  tidak sehat yang berdampak pada perasaan cemas, kesedihan, dan kehilangan yang sangat mendalam yang dialami oleh keluarga korban. Bahkan tindakan ekstrem bisa terjadi, bukan hanya korban yang akan berpotensi pada kematian, pelaku bisa saja berpotensi kepada kematian.
Untuk Mengatasi Bullying, Introvert bisa Mencoba beberapa langkah Berikut:
1. Mencari Dukungan
Bicara dengan teman dekat, keluarga, atau konseler untuk mendapatkan dukungan emosional.
2. Mengatur Batasan
Belajar Mengatakan "tidak" dan menetapkan batasan dengan orang yang membully.
3. Fokus pada diri sendiri
Mengalihkan perhatian pada kegiatan yang menyenangkan dan meningkatkan rasa percaya diri.
4. Menggunakan keterampilan komunikasi
Jika memungkinkan, berbicara dengan pembully secara tenang atau mengabaikan mereka.
Pendekatan ini dapat membantu mengurangi dampak bullying dan memperkuat ketahanan emosional.
Selain itu, kepbribadian ini memiliki pemikiran yang mendalam mereka sering merenung dan berpikir secara mendalam sebelum membuat keputusan, sehingga sering kali lebih bijaksana. tidak hanya itu mereka juga memiliki kreativitas yang tinggi, mereka menikmati waktu sendiri yang bisa meningkatkan kreativitas dalam seni, menulis, atau berinovasi. Tak heran banyak tokoh terkenal yang memiliki kepbribadian ini seperti Albert Einstein seorang fisikawan peraih nobel sekaligus fisikawan terhebat abad ke-20.Â
Pada dasarnya pembullyian ini hanya akan mendapatkan dampak buruk bagi korban maupun pelaku. Dan juga tidak semua introvert menjadi korban bullying, bullying bisa terjadi kepada siapapun, terlepas dari kepribadian, dan sering berakar dari kesalapahaman atau perbedaan sosial.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H