Dengan adanya kegiatan pembelajaran daring mahasiswa diharapkan mandiri dan lebih aktif belajar bukan hanya mengandalkan materi yang telah diberikan saja tetapi juga dari sumber lain.Â
Dosen dan pihak Fakultas/Universitas hendaknya menyesuaikan kurikulum dengan keadaan saat ini sehingga perkuliahan daring tetap dapat dilaksanakan dan tidak terlalu membebani. Diperlukan pula model pembelajaran yang atraktif, aktif, dan dapat diterima oleh semua tipe mahasiswa.Â
Pemerintah juga mengusahakan yang terbaik untuk menunjang keberlangsungan pembelajaran di masa pandemi COVID-19 ini, seperti contohnya pemberian subsidi kuota bagi siswa, guru, mahasiswa, maupun dosen tiap bulannya. Dalam jangka panjang, pembelajaran daring dapat membatasi kegiatan lapangan atau praktikum yang mendukung matakuliah sehingga diperlukan inovasi pembelajaran campuran/blended learning saat kondisi sudah mulai membaik dan memungkinkan pelaksanaan protokol kesehatan di kampus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H