Mohon tunggu...
Rama Guna Wibawa
Rama Guna Wibawa Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis terus sampe lupa caranya berhenti, kecuali adzan, makan dan Bucin

Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Isalam Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Ini Dia Fakta Awal Mula Ketegangan Rusia-Ukrania dan 5 Poin Sikap Indonesia terhadap Serangan Militer

28 Februari 2022   14:58 Diperbarui: 28 Februari 2022   15:01 1243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2.Rencana mengintegrasikan dua wilayah ke Ukrania.

3. Manajemen konflik aktual di wilayah pendudukan seperti gencatan senjata, penarikan senjata berat dan lain-lain.

4. Pembahasan tentang politik, termasuk bagaimana status khusus kepada Donetsk dan juga Luhansk antara Rusia dan Ukrania.

Perjanjian MINSK menjadi multitafsir antara kedua belah pihak, yang memiliki interpretasi berbeda antara rusia dan ukrania. Rusia menilai perjanjian MINSK mamfasilitasi adanya pembahasan terkait status khusus bagi Donetsk dan Luhans. Sedangkan Ukrania menilai perjanjian MINSK memfasilitasi bahwa kedua wilayah ini benar-benar ada didalam kedaulatan dari Ukrania.

Lalu bagaimana kekuatan militer yang dimiliki dari kedua negara tersebut, antara Rusia dan Ukrania. ?

Dilansir dari Statistik Militer Global firepower, antara ukrania dan Rusia. Bahwa Ukrania menempati posisi 22 dari 140 Negara yang memiliki pasukan aktif dan pasukan cadangan berjumlah 450.000 pasukan, Artileri berjumlah 2.040, Kendaraan lapis baja berjumlah 12.303, Tank berjumlah 2.596, Helikopter serang berjumlah 34 dan terakhir pesawat tempur berjumlah 98.

Sedangkan Rusia berada di peringkat 2 dari 140 negara, yang memiliki pasukan aktif dan pasukan cadangan 1.100.000 pasukan, Artileri berjumlah 7.571, kendaraan lapis baja berjumlah 30.122, dengan memiliki Tank yang berjumlahh 12.420, helikopter serang berjumlah 544 dan memiliki total pesawat tempur berjumlah 1.511. Dari data tersebut ini dapat disimpulkan bahwa Ukrania jauh tertinggal dari Rusia yang menempati urutan kedua.

Menurut Statistik Militer Global firepower, Ukrania menempati posisi 22 dari 140 Negara Sedangkan Rusia berada di peringkat 2 dari 140 negara

Bagaimana Eskalasi Konflik Rusia-Ukrania yang semakin memanas? 

Itu dimulai pada bulan November 2021, Rusia memobilisasi Armada militer ke perbatasan Ukrania, dari peristiwa itu banyak sekali pernyataan yang disampaikan oleh pejabat dari Rusia terkait dengan tidak adanya invasi yang dilakukan, namun mobilisasi militer ini dilakukan  untuk daerah-daerah yang ada diperbatasan Rusia dengan Ukrania, kemudian ini juga menuai respon dari presiden Amerika Serikat Joe Biden, bahwa Amerika Serikat akan menanggapi dengan tegas bahwa Rusia menginvasi Ukrania.

Tidak lepas dari itu saja, Pada bulan Januari 2022 banyak sekali dinamika yang terjadi antara kedua negara tersebut, salah satunya NATO menempatkan pasukannya dalam keadaan siaga di Eropa timur,  dengan beralasan untuk menjaga stabilitas antara keduanya, sehingga mengundang respon dari Rusia, yang dimana negosiasi yang diminta Vladimir Putin terkait Washington yang menyampaikan kembali komitmennya terhadap kebijakan pintu terbuka NATO, Ukrania tidak boleh masuk NATO.

Sumber Foto: Reuters 
Sumber Foto: Reuters 

Pada tanggal 27 Januari 2022, Joe Biden memperingatkan adanya kemungkinan invasi Rusia yang akan terjadi pada bulan Febuari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun