Mohon tunggu...
RAMADHANI YAMIRZA
RAMADHANI YAMIRZA Mohon Tunggu... Mahasiswa - universitas komputer indonesia

hobi berkuda, trail cross atau trabas, jalan jalan ke pantai atau gunung

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Waspada! Penipuan Berkedok Misi yang Menguras Uang Tanpa Henti

27 November 2024   03:25 Diperbarui: 27 November 2024   08:10 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bukti Transaksi Kepada Penipu (Sumber:Hasil Foto Pribadi)
Bukti Transaksi Kepada Penipu (Sumber:Hasil Foto Pribadi)

Saya mulai merasa semakin khawatir karena setiap kali saya top-up, selalu ada alasan baru yang membuat saya tidak bisa menarik uang saya. Saya pun semakin frustasi, namun masih ada orang lain yang menghubungi saya dan memberi tahu bahwa mereka juga mengalami hal yang sama. Orang tersebut bahkan menunjukkan bukti transfer yang menunjukkan bahwa setelah melakukan pinjaman untuk top-up, dia berhasil menarik uangnya. Saya merasa ragu, tetapi karena sudah terlanjur mengeluarkan uang, saya mencoba untuk percaya dan melakukan top-up lagi.

Namun, pada akhirnya, saya menyadari bahwa ini semua hanyalah sebuah penipuan. Setiap kali saya melakukan transfer, selalu ada alasan baru mengapa uang saya tidak bisa ditarik. Semua alasan itu semakin tidak masuk akal, dan akhirnya saya menyadari bahwa saya telah kehilangan semua uang yang saya top-up.

Dari cerita narasumber saya, saya harap para pembaca bisa lebih berhati-hati dan tidak mudah terjebak dalam penipuan seperti yang narasumber saya alami. Saya berharap juga cerita ini bisa menjadi pelajaran bagi banyak orang agar tidak terpengaruh oleh iming-iming keuntungan yang tidak realistis dan selalu berhati-hati saat menerima tawaran-tawaran yang mencurigakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun