Mohon tunggu...
Ramadhan
Ramadhan Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Piutang Pada Perusahaan Jasa

18 Mei 2024   07:29 Diperbarui: 18 Mei 2024   07:32 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pengertian Piutang

Piutang merupakan jumlah uang yang berhak diterima oleh perusahaan dari pihak ketiga, biasanya pelanggan, karena adanya penjualan barang atau jasa secara kredit. Dalam konteks perusahaan jasa, piutang timbul ketika jasa telah diberikan kepada pelanggan, namun pembayarannya belum dilakukan secara tunai atau belum jatuh tempo.

Peran Piutang dalam Perusahaan Jasa

  1. Meningkatkan Penjualan: Dengan menawarkan jasa secara kredit, perusahaan jasa dapat menarik lebih banyak pelanggan yang mungkin tidak memiliki dana tunai segera tetapi mampu membayar di kemudian hari. Hal ini dapat meningkatkan volume penjualan dan membantu perusahaan bersaing di pasar.
  2. Mengelola Arus Kas: Piutang memungkinkan perusahaan jasa mengelola arus kas dengan lebih fleksibel. Meskipun ada periode tunggu sebelum pembayaran diterima, perusahaan dapat merencanakan dan mengatur keuangan dengan lebih baik, terutama jika mereka memiliki perkiraan yang akurat tentang kapan piutang akan diterima.
  3. Hubungan Pelanggan yang Lebih Baik: Menawarkan kredit dapat membantu membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan. Pelanggan yang merasa dipercaya dan diberi kemudahan dalam pembayaran cenderung lebih loyal dan dapat memberikan repeat business.

Contoh Penggunaan Piutang dalam Perusahaan Jasa

Contoh Kasus 1: Konsultan IT

Perusahaan Konsultan IT, ABC Tech, memberikan layanan konsultasi kepada perusahaan XYZ. Nilai kontrak adalah Rp 100.000.000, dengan pembayaran jatuh tempo dalam 60 hari. Ketika jasa telah selesai diberikan, ABC Tech mencatat piutang sebesar Rp 100.000.000 dalam pembukuannya.

Pencatatan dalam Pembukuan:

  • Tanggal Pemberian Jasa: 1 Mei 2024
  • Jurnal Pencatatan Piutang:

Piutang Usaha        Rp 100.000.000

  Pendapatan Jasa      Rp 100.000.000

Setelah 60 hari, ketika pembayaran diterima:

Kas                   Rp 100.000.000

  Piutang Usaha        Rp 100.000.000


Contoh Kasus 2: Perusahaan Penyedia Layanan Kebersihan

PT Bersih Sejahtera menyediakan layanan kebersihan bulanan untuk Gedung Perkantoran Maju Makmur dengan biaya bulanan sebesar Rp 15.000.000. Pembayaran dilakukan setiap 30 hari setelah layanan diberikan.

  • Tanggal Pemberian Jasa: 1 Januari 2024
  • Jurnal Pencatatan Piutang:

Piutang Usaha        Rp 15.000.000

  Pendapatan Jasa      Rp 15.000.000

Setelah 30 hari, pembayaran diterima:

Kas                   Rp 15.000.000

  Piutang Usaha        Rp 15.000.000

Tantangan dalam Pengelolaan Piutang

  1. Risiko Kredit: Ada risiko bahwa pelanggan tidak dapat membayar tepat waktu atau bahkan gagal membayar sama sekali. Perusahaan harus melakukan penilaian kredit yang cermat dan mungkin memerlukan agunan atau jaminan tambahan.
  2. Biaya Administrasi: Mengelola piutang membutuhkan sistem administrasi yang baik untuk melacak jatuh tempo dan mengirim pengingat kepada pelanggan. Ini bisa menjadi beban administrasi tambahan bagi perusahaan.
  3. Pengaruh terhadap Arus Kas: Piutang yang terlalu lama tertagih bisa menyebabkan masalah arus kas bagi perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan antara penjualan kredit dan kemampuan perusahaan untuk menanggung penundaan pembayaran.

Strategi Mengelola Piutang

  1. Penilaian Kredit yang Ketat: Sebelum memberikan kredit, perusahaan harus melakukan penilaian kredit yang menyeluruh untuk memastikan pelanggan memiliki kemampuan dan niat untuk membayar.
  2. Pengaturan Jangka Waktu Kredit: Menentukan jangka waktu kredit yang sesuai dan tidak terlalu lama, agar tidak mengganggu arus kas perusahaan.
  3. Penggunaan Sistem Pengingat Otomatis: Menggunakan software akuntansi atau sistem manajemen piutang untuk mengirim pengingat otomatis kepada pelanggan tentang jatuh tempo pembayaran.
  4. Diskon Pembayaran Awal: Memberikan insentif berupa diskon kepada pelanggan yang membayar lebih awal dari jatuh tempo bisa menjadi strategi efektif untuk mempercepat arus kas.

Dengan pengelolaan yang tepat, piutang dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan penjualan dan membangun hubungan yang baik dengan pelanggan tanpa mengorbankan kesehatan keuangan perusahaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun