Mohon tunggu...
Rama Baskara Putra Erari
Rama Baskara Putra Erari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua BEM Fakultas Vokasi ITS 2022 dan Ketua Bidang PTKP HMI Komisariat ARSIP SN 2023

Lulusan Sarjana Terapan dari Departemen Teknik Infrastruktur Sipil, Fakultas Vokasi ITS. Saya selama berkuliah aktif beroganisasi di intra maupun ekstra kampus, di intra kampus saya pernah menjadi Staf Departemen Internal BEM FV ITS 2021, Staf Departement Intern HMDS FV ITS 2021, Ketua Ad Hoc AD/ART FV ITS 2021, dan Ketua BEM FV ITS 2022. Organisasi ekstra kampus saya pernah menjadi staf Bidang P3A HMI Komisariat ARSIP SN 2022 dan saat ini menjabat sebagai Ketua Bidang PTKP HMI Komisariat ARSIP SN 2023. Saya juga aktif di kegiatan sosial seperti pernah menjadi pengajar di Pengajar Vokasi 2021 dan relawan pengajar di Mahasiswa Surabaya Berbagi 2021. Saya juga sering diundang menjadi panelis dalam debat maupun sebagai pembicara dalam sebuah pelatihan. Kritik dan saran: ramaerari15@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Menelisik Kohesifitas Serta Perbedaan Pengelolaan Roda Pemerintahan Islam & Komunisme

1 Juni 2024   21:53 Diperbarui: 1 Juni 2024   21:53 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada era Khulafaur Rasyidin pemerintahan Islam memang memiliki kebijakan yang mirip dengan  komunisme. Corak kemiripan kebijakan antara pemerintahan Islam dan komunisme salah satunya adalah tentang kekayaannya dibagikan secara merata kepada rakyat, hingga terkadang malah menjadi pemimpin. 

Pemerataan kekayaan adalah salah satu prinsip dasar ideologi komunis. Dalam komunisme, distribusi kekayaan yang adil mengacu pada gagasan bahwa semua kekayaan dan sumber daya ekonomi adalah milik kolektif masyarakat, bukan milik individu atau kelompok tertentu. 

Contoh keberhasilan dari kebijakan tersebut bisa kita lihat dari era kepemimpinan Khalifah, Umar bin Abdul Aziz (cicit dari Umar bin Khattab) sudah tidak ada lagi masyarakat tidak berhak lagi menerima zakat di segala bidang, hal ini menandakan bahwa masyarakatnya sudah kaya raya dan hidup berkecukupan sehingga tidak berhak lagi menerima bantuan dari pemerintah.

Perbedaan Pengelolaan Roda Pemerintahan Islam dan Negara Komunisme

Namun patut kita garis bawahi bahwa perbedaan antara komunisme dan Islam adalah pemerintahan Islam masih mengakui kepemilikan pribadi dan bahwa setiap individu diperbolehkan untuk memiliki properti sebanyak yang mereka bisa. Sedangkan dalam sistem ekonomi komunis yang seringkali menimbulkan kurangnya insentif individu untuk bekerja keras atau berinovasi dan membatasi kekayaan pribadi. 

Akibat dari sistem tersebut tanpa keinginan untuk meningkatkan kesejahteraan pribadinya, banyak orang kehilangan motivasi dan menjadi kurang produktif. Hal ini dapat menyebabkan stagnasi ekonomi dan kemunduran dalam pembangunan sosial.

Bahkan ketika kedua ideologi tersebut dijalankan menjadi roda pemerintahan. Islam sangat berbeda dengan roda negara yang menganut komunisme. 

Misalnya seperti Korea Utara atau Uni Soviet, dimana roda pemerintahan Islam mengikuti teologi yang dibawa oleh nabi Muhammad SAW, tampuk kepemimpinan hantu yang besar dan mengerikan, sehingga siapa yang menjadi pemimpin besar umat Islam, biasa disebut khalifah/amirul kaum mukmin yang biasanya merupakan kaum termiskin. Hal itu tentu jelas berbeda dengan para pemimpin komunis. 

Meskipun komunisme bertujuan untuk menciptakan masyarakat tanpa kelas sosial, dalam praktiknya seringkali terdapat kesenjangan yang cukup besar antara elit politik dan masyarakat biasa. Ketimpangan ini dapat menimbulkan perasaan ketidakadilan dan ketidakpuasan di kalangan masyarakat, yang pada akhirnya dapat memicu konflik sosial dan politik. Bahkan pemimpin besar mereka pun sebenarnya adalah orang terkaya di negeri ini. 

Perbedaan Islam dan Komunisme paling mencolok berbeda bahkan bertentangan adalah dari sumbunya sebab dalam Islam adalah agama yang ajarannya dapat diterima dan ditolak berdasarkan iman. Sedangkan Komunisme sebagai suatu teori ilmiah yang diterima atau ditolak berdasarkan penalaran rasional dan objektif. Kebenaran agama bersifat absolut, sedangkan kebenaran komunisme bersifat kebenaran teori ilmiah relatif yang bersifat hipotesis.

Tidak dapat kita pungkiri bahwa banyak ideologi dan nilai sah agama Islam yang mirip dengan komunisme. Islam dan Komunisme pada dasarnya kohesif dan populer dengan tujuan kebaikan bersama Islam dan komunisme dipandang memiliki semangat konfrontatif yang sama terhadap imperialisme. Di sisi lain, komunisme adalah alat dalam melawan kapitalisme, meskipun kontroversial, ajaran Islam dan komunisme didasarkan pada perjuangan kemerdekaan masyarakat dari kapitalisme dan imperialisme.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun