Tembok Gudang Tepi Barat sekarang yang terawat dan masih bisa kita saksikan yakni tembok putih di sisi luar Museum Bahari yang merupakan bagian Tembok Kota (city wall) Batavia yang masih tersisa.Â
Ada yang khas dengan adanya bentukan kaspul yang dahulu merupakan ruang jaga di tengah tembok kota tersebut. Di sanalah dulu prajurit berjaga dan dapat digunakan berlindung dari serangan musuh atau terik matahari.
Tembok kota saat ini terlihat pendek hanya 2 - 3 meter saja dari permukaan jalan, beda dengan referensi yang menyebutkan tingginya 5 meter. Hal tersebut karena turunnya permukaan tanah sehingga membuat tembok turun diantara 1-2 meter dari ketinggian asli tembok kota.
Bila kita kembali ke masa lalu di sisi luar tembok kota sisi Gudang Tepi Barat ini dahulu berbatasan langsung dengan laut lepas. Dan jika terus ditelusuri hingga ke arah utara, terdapat lokasi Bastion (kubu pertahanan berbentuk sudut tombak) Zeeburg. Kondisinya bastion ini sudah tidak ada, hanya sudutnya saja.Â
Bastion ini merupakan sudut terluar dari tembok kota Batavia, di mana langsung menghadap ke laut lepas. Bila kita melanjutkan penelusuran ke arah barat, kita akan mendapati sisa tembok kota seperti sisi luar Museum Bahari dengan kondisi yang masih asli belum direvitalisasi.Â
Tembok kota tersebut masih terlihat menyisakan ruang jaga berbentuk kapsul (tidak utuh) dan sisi dalam tembok kota terdapat bangunan seperti gudang.Â
Tembok sisi Gudang Timur, Berbeda dengan kondisi sisa tembok kota di Gudang Barat, Tembok Kota Batavia sisi Gudang Timur benar - benar rusak tapi masih ada yang tersisa. Sudah banyak bagian yang hancur atau diambil sehingga bentuknya sekedar seperti tumpukan bata-bata kuno.Â